Momen HUT Bhayangkara ke-77, Kasat Reskrim Muratara Terima 2 Penghargaan, ini Kasus yang Diungkap

Minggu 02-07-2023,10:24 WIB
Reporter : Endang Kusmadi
Editor : Endang Kusmadi

Korban adalah Sugeng, Asisten di Perusahaan Sawit PT Mas Agro Pratama (MAP). Ia tewas dalam kondisi luka tembak.

Pembunuhan terjadi pada Jumat 5 Maret 2021 malam, di Blok F perkebunan sawit PT MAP Desa Embacang Baru Ilir Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara,  Sumatera Selatan.

Tersangka pembunuhan yang berhasil ditangkap, Ependi (59) warga Kampung IV Desa Tanjung Beringin Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara.

Adapun kronologis kejadiannya, bermula korban Sugeng selaku asisten, sedang patroli bersama penjaga keamanan Enheriadi di lokasi perkebunan sawit PT MAP.

BACA JUGA:Polres Muratara Amankan Takbiran, Sekaligus Antisipasi Balap Liar

Saat di Blok F mereka melihat beberapa orang yang sedang melakukan pencurian buah sawit. Bahkan mereka sudah melangsir buah dari lahan PT MAP.

Sugeng dan Enhriadi langsung mendatangi pelaku pencurian yang diperkirakan berjumlah 5 orang. Bahkan Sugeng mengarahkan senter, ke wajah para pelaku pencurian.

Namun tiba-tiba, tersangka mengeluarkan senjata api dan menembak ke arah Sugeng dan Enheriadi. Sebanyak dua kali tembakan.

Mendengarkan suara tembakan, keduanya berusaha melarikan diri. Enheriadi berhasil kabur kemudian meminta pertolongan teman-temannya.

BACA JUGA:Jelang Idul Adha 2023, Pria Gondrong di Karang Jaya Muratara Diringkus Polisi

Saat mereka kembali lagi ke lokasi. Para pencuri sudah kabur, sementara itu mereka juga menemukan Sugeng sudah terkapar meninggal dunia, dengan kondisi luka tembak di tubuhnya.

Kasus pembunuhan ini selanjutnya dilaporkan ke Polres Muratara.

Berdasarkan laporan dari pihak PT MAP,  petugas Sat Reskrim Polres Muratara melakukan penyelidikan. Namun belum berhasil menangkap tersangka pembunuhan.

Hingga akhirnya, setelah 2 tahun berlalu, diketahui bahwa tersangka Ependi ada di rumahnya.

“Mengetahui tersangka ada di rumahnya. Kami langsung melakukan penangkapan,” jelas AKP Sopian Hadi.
Saat digrebek petugas di rumah, Ependi tidak melakukan perlawanan. Ia selanjunya langsung dibawa ke Mapolres Muratara untuk proses hukum lebih lanjut.

BACA JUGA:Hari ini Ulang Tahun, Berikut Profil AKBP Ferly Rosa Putra, Kapolres Muratara yang Mutasi ke Banyuasin

Kategori :