Cerita Lengkap Korban Kekerasan Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang, Ditelanjangi Ditonton Panitia Perempuan

Jumat 07-10-2022,22:23 WIB
Editor : Endang Kusmadi

Para terduga pelaku kemudian membawa Arya ke sebuah pohon yang persis berada tidak jauh dari toilet dan pinggir danau. 

“Di lokasi perkemahan ada pohon dan seorang pelaku ada yang berteriak meminta ambilkan tali. Badan saya dililit tali di pohon dalam keadaan bugil dan ditonton oleh panitia perempuan sekitar 20 orang. Ada juga yang melarang melihat,” ungkap Arya lagi.

Lalu, Arya mengaku disuruh ke toilet lagi untuk mengenakan pakaian lagi. Ada jedah, dikasih minum sebelum turun hujan. 

Sekitar pukul 16.30 WIB, Arya menjelaskan, dia dibawa ke ruangan dekat tempat penyimpanan tas peserta. Arya disuruh duduk di atas tumpukan tas dan kemudian dinterogasi. 

BACA JUGA:Sudah 12 Senjata Api di Serahkan ke Polisi di Musi Rawas

 “Diinterogasi dan lagi-lagi kembali dianiaya secara bertubi-tubi oleh pelaku yang mengancam dengan golok tadi,” katanya. 

“Sekitar 40 menit hingga pukul 17.10 WIB. Terus dibawa lagi di dalam rumah seperti sudah disiapkan. Diinterogasi dan banyak pertanyaan,” bebernya. 

Terus dibawa lagi ke pinggir sebuah rumah. Lalu menerima ancaman lagi oleh senior akan dibenamkan dalam danau. 

 “Hampir sekitar pukul 18.00 WIB saya dibawa lagi ke pohon dan dipukul menggunakan kayu seperti gagang sapu. Sambil diinterogasi, kepala saya dipukul hingga benjolan,” tambah Arya. 

BACA JUGA:Warga Musi Rawas Terekam CCTV Curi HP Teman Sendiri di Lubuklinggau

Lanjut dibawa ke Musala mulai dari pukul 19.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. 

“Mata saya ditutup dengan tas mukenah dan disuruh buat video pernyataan klarfikasi. Tetapi rekamannya selalu salah karena teks terlalu panjang,” ujar Arya lagi. 

Saksi dari panitia kesehatan, sampai menangis saat melihat Arya dianiaya. 

“Melindungi wajah dengan tangan sampai jam tangan hancur. Oleh panitia kesehatan, saya dikasih obat penghilang nyeri sampai menunggu senior datang,” tambahnya lagi. 

BACA JUGA:Warga Empat Lawang Gelapkan Motor di Lahat, Ditangkap di Lubuklinggau

Senior yang datang tadi hanya memeriksa HP tetapi membiarkan saja. 

Kategori :