Dihipnotis, Pelajar SMA di Lubuk Linggau Kehilangan Motor dan HP, Pelaku Ngaku dari Curup

Potongan video CCTV saat korban dibonceng pelaku pencurian motor dan HP--
LINGGAUPOS.CO.ID – Seorang pelajar kelas XI SMA di Lubuk Linggau, UAC (17) harus kehilangan sepeda motor Honda Beat warna putih biru BG 2796 HR dan HP Oppo A3 X. Modus pelaku hipnotis dan mengancam korban.
Ibu korban, Siti Rohana (35) warga Kelurahan Puncak Kemuning Kecamatan Lubuk Linggau Utara II Kota Lubuk Linggau menceritakan kejadian tersebut, Senin 9 Juni 2025.
Diceritakan Siti Rohana, aksi pencurian dengan modus hipnotis dan mengancam tersebut, pada Sabtu 31 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB, di Jalan Dayang Torek Kelurahan Lubuk Tanjung Kecamatan Lubuk Linggau Barat I.
Kronologisnya bermula korban UAC pada Kamis 29 Mei 2025 malam, diajak temannya bernama Riyan nongkrong. Namun dilarang oleh Siti Rohana, karena keluar malam.
BACA JUGA:Tukang Palak di Lubuk Linggau Diringkus, Baru Pulang Saat Idul Adha
Saat itu Riyan chat melalui WA kepada korban UAC menggunakan nomor milik Zernando.
Kemudian Zernando mengajak nonton konser bareng pada Jumat 30 Mei 2025 malam, tapi UAC tidak mau, karena ia mau pergi bersama teman-temannya.
Setelah itu, Zernando terus chating dan menelpon, bahkan mengancam. “Kecik nian cari kau di Lubuk Linggau nih, aku wong curup jangan main-main samo aku nih,” ancamnya.
Kemudian pada Sabtu 31 Mei 2025 siang, korban UAC mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih biru BG 2796 HR hendak pergi ke rumah temannya yang ulang tahun.
BACA JUGA:Ada Ganja di Dalam Mobil Warga Musi Rawas, Diamankan di Parkiran Richeese Factory Lubuk Linggau
Namun di Jalan Mangga Besar, ia bertemu dengan Zernando dan temannya. “Dia mengaku bahunya ditepuk, kemudian diajak ke Kasie,” kata Siti Rohana.
Awalnya korban hendak diturunkan di jalan dekat pohon kelapa, namun ada orang yang melihat. Selanjutnya diajak lagi ke Jalan Dayang Torek dan diturunkan di sana.
Ditambahkan Siti Rohanan, anaknya baru sadar saat ditegur seorang anak. Ketika sadar, sepeda motor dan HP sudah dibawa oleh pelaku.
Anaknya sempat kebingungan dan duduk di pos ronda. Sempat meminham HP seorang ibu untuk menelpon, kemudian korban pulang ke rumah naik ojek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: