Dukung 13 Program Akselerasi Menteri Imipas, Lapas Narkotika Muara Beliti Tebar 15 Ribu Benih Ikan Lele

Dukung 13 Program Akselerasi Menteri Imipas, Lapas Narkotika Muara Beliti Tebar 15 Ribu Benih Ikan Lele

Lapas Narkotika Muara Beliti Tebar 15 Ribu Benih Ikan Lele, Selasa 4 Maret 2025.-Foto: Humas Lapas Narkotika Muara Beliti.-

LINGGAUPOS.CO.ID  - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Muara Beliti aktif mendukung program ketahanan pangan yang digagas Presiden Prabowo Subianto serta sebagai wujud 13 Program Akselerasi Menteri Imipas, Agus Andrianto, salah satunya dengan menebar sebanyak 15.000 bibit ikan lele yang ditebar di kolam pembibitan yang telah dibuat di area Lapas Narkotika Kelas Muara Beliti, Selasa 4 Maret 2025.

Hadir langsung dalam kegiatan ini Kalapas berserta Pejabat struktural lainya. Penebaran bibit ikan lele ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap program ketahanan pangan yang juga ditegaskan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dalam 13 Program Akselerasi yang dicanangkan. 

Lapas Muara Beliti melakukan penebaran sebanyak 15.000 benih ikan lele di kolam yang telah dipersiapkan. benih ikan lele ini diperoleh dari peternak lokal yang ada di Kabupaten Musi Rawas, dengan harapan dapat menghasilkan ikan lele yang sehat dan berkualitas. 

Harapanya dengan adanya program kemandirian perikanan di Lapas Muara Beliti dapat mengurangi ketergantungan pada anggaran pemerintah serta memberikan keterampilan praktis kepada narapidana.

BACA JUGA:Budayakan Pola Hidup Bersih dan Sehat, Perawat Lapas Narkotika Muara Beliti Sosialisasi Kesehatan Kepada WBP

BACA JUGA:Mengisi Waktu di Bulan Ramadan, Warga Binaan Lapas Narkotika Muara Beliti Rutin Tadarus Alquran

Kalapas, Ronald Heru Praptama mengungkapkan rasa bangganya atas terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya, penebaran benih ikan lele tidak hanya sebagai langkah pembinaan kemandirian bagi warga binaan, tetapi juga sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.

"Melalui kegiatan ini, kami berupaya untuk memberikan keterampilan yang berguna bagi warga binaan, serta memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan di daerah. Warga Binaan akan kami berikan pelatihan dengan menghadirkan pihak yang kompeten dalam pembesaran ikan lele sebagai bekal yang dapat dimanfaatkan ketika mereka telah selesai menjalani masa pidana,” ungkapnya.

Selain untuk konsumsi sendiri di dapur lapas, ikan lele yang dibudidayakan ini juga diharapkan dapat dijual untuk meningkatkan pendapatan dan mendukung kesejahteraan warga binaan. 

Ke depannya, Lapas Muara Beliti berencana untuk mengembangkan usaha budidaya ikan lele ini, agar semakin berdampak positif bagi program ketahanan pangan dan pembinaan kemandirian warga binaan.

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: