Ayah di Muara Enim Bakar Anak, Gara-gara Uang Ibunya Hilang

Saat ditanyakan kepada AR, dirinya membantah telah mencuri uang milik ibunya seperti yang dituduhkan ayahnya.

Jawaban AR itu ternyata membuat ayahnya Alimun emosi dan langsung memukul anaknya hingga menangis.

Korban AR yang kesakitan keluar dari rumah. Sementara Alimun yang masih emosi melihat botol berisi minyak Pertalite langsung melemparkan ke arah anaknya.

Kondisi botol yang terbuka menyebabkan pertalite yang ada di dalamnya tumpah mengenai pakaian dan tubuh AR.

BACA JUGA:Kelurga Minta Sabar Dihukum Mati, Kasus Suami Bunuh Istri di Lubuk Linggau, Dikenal Cemburuan

Selanjutnya Alimun mendekati korban AR sambil membawa korek api gas dengan maksud menakut-nakuti agar AR mengaku.

Naasnya percikan korek api gas itu dengan c menyambar pakaian yang dikenakan korban AR.

Kobaran api membakar bagian belakang tubuh AR dan tangan serta wajah.

Melihat api membakar tubuh anaknya, Alimun langsung panik berusaha memadamkan api dengan melepas pakaian AR.

BACA JUGA:Polisi Temukan 70 Sumur Minyak Ilegal di Musi Rawas, 2 Warga Muba Diamankan

Meski api berhasil dipadamkan, AR mengalami luka bakar serius dan dilarikan ke RSUD Baturaja untuk mendapatkan perawatan.

Alimun sendiri yang menderita luka bakar di kedua tangannya diamankan ke Polsek Rambang Lubai.

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa botol minyak Pertalite dan korek api yang digunakan pelaku.

Kepala Desa Prabumenang, Parlenawati kepada wartawan membenarkan Alimin dan AR merupakan warganya.

BACA JUGA:Momen Spesial, Inilah 6 Wisata Liburan Imlek 2025 yang Bernuansa Tionghoa di Indonesia

Sumber: