Dituduh Bagi-bagi Uang Jelang Pilkada, Warga Lubuk Linggau Lapor ke Polisi

Dituduh Bagi-bagi Uang Jelang Pilkada, Warga Lubuk Linggau Lapor ke Polisi

Lukman (kiri) didampingi kuasa hukumnya usai melapor ke Polres Lubuk Linggau--

BACA JUGA:OTT KPK, Gubernur Bengkulu Rohidin yang Ikut Pilkada Turut Diperiksa, Ada 7 Orang Diamankan

Pria berbaju hitam berusaha mengambil tas yang dibawa laki-laki berbaju coklat tersebut.

“Laporkelah, ini bagi-bagi duet ye,” ucap pria berbaju hitam seraya memegangi pria berjaket coklat.

 “Agek dulu oy,” ucap laki-laki berjaket coklat itu seraya berontak.

Pria berjaket coklat itu terus berusaha mempertahankan tas miliknya hingga terjatuh sambil beristigfar ‘Ya Allah”.

BACA JUGA:Masa Tenang Pilkada 2024, ini 3 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan

Tak lama kemudian pria berjaket coklat itu keluar dari halaman rumah menuju ke jalan komplek.

Sambil mengikuti pria berjaket coklat itu, laki-laki yang semula menangkapnya seraya berteriak akan melaporkannya.

 “Kau ku laporke, ini saksinyo nah,” ancam pria berbaju hitam berambut ikal itu.  

Beredarnya video warga diduga kepergok bagi-bagi uang itu, menjadi perbincangan para netizen.

BACA JUGA:Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, KPK OTT Pejabat Pemprov Bengkulu

Dari komentar netizen diketahui aksi pria kepergok bagi-bagi uang itu terjadi di wilayah Perumdam Kelurahan Puncak Kemuning, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Belakangan warga yang menangkap terduga politik uang tadi bernama Anang warga yang tinggal di Komplek Perumdam.

Kepada wartawan Anang menceritakan jika warga yang ditangkapnya tersebut diduga hendak melakukan money politik dengan cara bagi-bagi amplop di daerah tempat tinggalnya.

Awalnya kata Anang, pria tersebut datang membawa tas masuk ke salah satu rumah warga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: