5 Fakta Polisi Tembak Polisi Hingga Tewas di Solok Sumatera Barat: 9 Peluru Ditembakkan

Senjata tersebut merupakan senajata dinas Kabag Ops, “Senjata dinas,” ujarnya.

3. Pelaku Menembakkan 9 Peluru

BACA JUGA:Asik! Infinix Hot 40 Pro Banting Harga, HP Gaming Murah Ini Banyak Diminati, Buruan Cek

Lebih lanjut, Kapolda Sumbar mengatakan jika senjata yang digunakan pelaku berisi 15 peluru. Namun 9 perluru telah ditembakkan.

“Sembilan yang ditembakkan, sisanya ada dalam senjata. Dari Sembilan itu, dua ditemukan di tubuh korban, 7 lagi sedang kita selidiki,” jelasnya.

4. Korban Tewas Kena 2 Tembakan di Wajah

Kata Irjen Suharyono, hasil visum diketahui bahwa korabn ditembaki dua kali. Peluru dari senjata api (senpi) AKP Dadang mengenai wajah korban, yakni bagian pelipis dan pipi.

BACA JUGA:Jadi Satu-Satunya Peserta SKB CPNS 2024, Apakah Otomatis Lulus Seleksi ?

5. Korban Ditembak Dari Dekat

Lebih lanjut Suharyono mengatakan jika korban ditembak dari jarak dekat. “Mengenai pelipis dan pipi. Dan menembus bagian tekuk. Karena jaraknya (tembak) dekat,” ungkapnya.

Akibat terkena dua kali tembakan di bagian wajah tersebut membuat korban tewas ditempat dengan kondisi bersimabah darah.

“Korban ditembak pelaku ini dengan cara tidak manusiawi, sehingag korban tewas ditempat,” tutupnya.

BACA JUGA:3 Pilihan HP Gaming Infinix dengan RAM Lega Terbaik 2024, Dijamin Performa Tangguh, Harga Murah!

Sementara itu, saksi-saksi di lokasi yakni Kanit Tipidter Sat Reskrim Polres Solok Selatan, Aipda Tomi Yudha T dan Banit Tipider Sat Reskrim Polres Solok Selatan, Briptu Satriadi menemukan AKP Ulil Ryanto Anshari yang merupakan atasannya itu dalam keadaan tersungkur bersimbah darah dengan dua luka tembak di bagian pelipis dan pipi kanan.

Kedua saksi  juga sempat melihat mobil yang dikendarai oleh Kabag Ops AKP Dadang Iskandar meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) usai penembakan terjadi.

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI 

Sumber: