Bikin Malu, Peserta Kongres PMII di Palembang Dibegal, Korban Mahasiswa dari Lampung

Bikin Malu, Peserta Kongres PMII di Palembang Dibegal, Korban Mahasiswa dari Lampung

Mahasiswa peserta Kongres PMII XXI di JSC Palembang yang dibegal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit--tangkap layar instagram Palembang terciduk

Kongres XXI Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) 2024 resmi dibuka. Pembukaan Kongres berlangsung kondusif di Jakabaring Sport City, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan Jumat, 9 Agustus 2024.

Sesuai agenda, Kongres XXI PMII 2024 akan berlangsung mulai 9 Agustus 2024 hingga 15 Agustus 2024.

BACA JUGA:Mahasiswa Asal Lubuk Linggau Disambar Kereta Api di Jogja, Begini Kejadiannya

Menkopolhukam RI, Hadi Tjahjanto dihadapan peserta Kongres XXII  PMII menyampai permohonan maaf atas ketidakhadiran Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi). 

"Saya mengucapkan permohonan maaf dari Presiden karena padatnya agenda beliau sehingga meminta saya untuk membuka resmi Kongres PMII," ungkapnya dalam keterangan resmi diterima LINGGAUPOS.CO.ID.  

Menkopolhukam menilai forum kongres merupakan proses roda organisasi  tertinggi yang dapat mewujudkan kemajuan dan peradaban serta kontrol sosial.

Mahasiswa katanya, merupakan bagian dari komponen masyarakat untuk gerakan maupun mengawal perubahan.

BACA JUGA:Iptu Baitul Ulum Jabat Kasat Intelkam Polres Lubuk Linggau, Ini Pesan AKBP Bobby Kusumawardhana

"Mahasiswa merupakan bagian dari komponen masyarakat. Yang memenuhi kondisi baik sebagai penggerak maupun penjaga perubahan, “ terang Menkopolhukam.

Selain itu kata Menkopolhukam, mahasiswa sebagai kaum berpendidikan tinggi yang memiliki cita-cita besar dan bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu, Ketua Umum PB PMII Muhammad Abdullah Syukri atau Gus Abe berharap, sebagai mahasiswa, seluruh kader percaya diri bisa menjadi pemimpin di NKRI.

Menurut Gus Abe, kader PMII memang tidak memiliki modal kapital yang kuat.

BACA JUGA:Polres Lubuk Linggau Turunkan Tim, Cari Minuman Semprot yang Sebabkan Keracunan di Palembang

Akan tetapi banyak contoh kader yang berasal dari masyarakat biasa berhasil menjadi pemimpin.

Ia mencontohkan Gus Muhaimin memberikan pelajaran bagaimana kader bisa percaya diri menjadi pemimpin di Republik Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: