CASN 2024, Kabupaten Batanghari Jambi Buka Ribuan Formasi CPNS dan PPPK, Buruan Cek Rinciannya
CASN 2024, Kabupaten Batanghari Jambi Buka Ribuan Formasi CPNS dan PPPK, Buruan Cek Rinciannya--instagram: studicpns.id
BATANGHARI, LINGGAUPOS.CO.ID - Pengadaan CASN 2024, Kabupaten BATANGHARI, Provinsi Jambi siapkan ribuan formasi CPNS hingga PPPK, dibawah ini rincian lengkapnya.
Kabar baik bagi pejuang Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya di Pemerintah Kabupaten Batanghari, Jambi yang telah siapkan ribuan formasi.
Sebagaimana yang diketahui Pemerintah Indonesia kembali mengadakan CASN 2024 melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
Dengan demikian sejumlah lembaga pemerintahan pun terlibat di dalamnya, salah satunya Pemerintah Kabupaten Batanghari, Jambi.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batanghari akan buka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDM) Kabupaten Batanghari, Mula Rambe mengungkapkan jika Kabupaten Batanghari membutuhkan sebanyak 3.720 orang pegawai.
Dikatakannya, berdasarkan surat terakhir dari Kementerian menyebutkan jika pihaknya diminta untuk mengusulkan kebutuhan ASN, termasuk CPNS dan PPPK.
Setelah dilakukan pendataan untuk Pemerintah Kabupaten Batanghari masih kekurangan sebanyak 3.729 orang pegawai.
BACA JUGA:CASN 2024 Kabupaten Mukomuko Bengkulu Buka Ribuan Kuota CPNS Hingga PPPK, Berikut Rinciannya
“Ya kita masih banyak kekurangan, maka dari itu tahun ini kita usulkan Kemenpan RB untuk CPNS dan PPPK,” ujarnya.
Selanjutnya, dengan kebutuhan tersebut, Pemkab Batanghari mempunyai rincian formasi dari sejumlah 3.729 formasi yang diajukan.
Yakni akan terbagi menjadi 110 formasi untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan sisanya, 3.619 diperuntukkan untuk posisi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024.
Menurut Mula Rumbe, di tahun sebelumnya mereka kekurangan tenaga kesehatan dan guru sementara untuk tahun ini kekurangan terbesar pada tenaga teknis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: