Polres Lubuk Linggau Turunkan Tim, Cari Minuman Semprot yang Sebabkan Keracunan di Palembang
Polres Lubuk Linggau Turunkan Tim, Cari Minuman Semprot yang Sebabkan Keracunan di Palembang--
LUBUK LINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Polres LUBUK LINGGAU menurunkan tim, untuk mencari dan mengecek, apakah minuman yang sebabkan keracunan di Palembang juga beredar di LUBUK LINGGAU.
Seperti diketahui, minuman tersebut adalah Minuman Berperisa Semprot aneka rasa. Ada rasa jeruk, anggur, apel, leci dan nenas. Kemudian di dalam kemasan terlihat gambar anak dengan pakaian kimono.
Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardana menjelaskan, bahwa pihaknya menurunkan tim untuk melakukan melakukan pengawasan langsung ke distributor makanan dan minuman yang ada di Kota Lubuk Linggau.
"Kami akan melakukan pengawasan hingga ke tingkat distributor dan memberikan himbauan untuk mendistribusikan makanan dan minuman sehat di Kota Lubuk Linggau," jelas Kapolres, dikutip Rabu 31 Juli 2024.
BACA JUGA:Jasad Pelajar yang 2 Hari Tenggelam di Sungai Rawas Muratara Ditemukan, Untung Ada Jaring Warga
Terpisah Pj Wali Kota Lubuk Linggau, H Trisko Defriansyah menjelaskan di Lubuk Linggau belum ada laporan kejadian yang sama.
Namun, ia menghimbau kepada pengusaha minuman dan makanan untuk selalu memperhatikan kualitas produk mereka guna menghindari terjadinya keracunan.
Dia menekankan pentingnya distribusi makanan dan minuman yang sehat serta mematuhi aturan kesehatan.
Selain itu, melalui Dinas Pendidikan, Pj Wali Kota juga meminta agar memberikan himbauan, agar para pelajar atau siswa membawa bekal masing-masing dari rumah.
BACA JUGA:Viral, Ribuan Ikan Ditemukan Mati di Sungai Pedamaran OKI, Apa Penyebabnya?
“Jika ada yang berjualan di sekolah, jangan juga dilarang tetapi pastikan mereka menjual makanan yang bersih dan sehat," ujar Trisko.
Berkaitan dengan kejadian ini, Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengambil sampel minuman semprot tersebut.
Kepala Bidang Pemerikaaan BPOM Palembang, Aquirina, Selasa 30 Juli 2024 kepada wartawan menjelaskan pihaknya sedang melakukan pemeriksaan. Untuk mengetahui kandungan minuman tersebut.
Apalagi menyebabkan muntah-muntah dan kejang-kejang. Menurutnya hasil pemeriksaan nantinya, akan disampaikan ke publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: