Viral Mahasiswi Cantik Gadai 11 Laptop Teman Buat Biayai Mantan Pacar, Begini Modusnya

Viral Mahasiswi Cantik Gadai 11 Laptop Teman Buat Biayai Mantan Pacar, Begini Modusnya

Viral Mahasiswi Cantik Gadai 11 Laptop Teman Buat Biayai Mantan Pacar, Begini Modusnya--instagram: abouthetic

GORONTALO, LINGGAUPOS.CO.ID - Viral di media sosial seorang mahasiswi cantik nekat gadaikan laptop teman-temannya sebanyak 11 buah demi biayai mantan pacar.

Kelakuan mahasiswi cantik asal Gorontalo ini diluar nalar, ia nekat gadaikan sejumlah 11 laptop milik temannya demi sang mantan pacar.

Diketahui mahasiswi cantik tersebut bernama Nazil yang kini telah ditangkap polisi usai gadai 11 laptop milik teman-temannya.

Bahkan, diketahui bahwa uang hasil ia menggadaikan laptop tersebut diberi pada mantan pacar untuk bermain judi online.

BACA JUGA:Oknum PNS yang Viral Isi Bensin Rp10 Ribu Tertunduk Minta Maaf, Begini Kata Mereka

Demi rasa cintanya pada sang pacar, Nazil ini rela melakukan tindakan kriminal yang kini berujung menjadi seorang tahanan polisi.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, Nazil Putri Pratomo (20) adalah mahasiswi Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

Mahasiswi cantik tersebut rutin menggelontorkan uang untuk mantan pacarnya hingga capai puluhan juta.

Saat jumpa pers, di hadapan media mahasiswi cantik tersebut mengaku bahwa uang dari menggadaikan laptop tersebut dikirim ke mantan pacarnya.

BACA JUGA:Tips dan Cara Budidaya Tanaman Lidah Buaya dan Kelebihannya untuk Peluang Usaha

Bahkan,  setiap hari, ia mengirim uang sejumlah Rp 200-300 ribu ke mantan pacar dan jika ditotal mencapai 72 juta rupiah. Hal itu dilakukan Nazli tanpa sepengetahuan orang tuanya.

“Ya, uang hasil dari gadai laptop dikirim sama mantan pacar setiap hari. Begitu juga kalau jalan (sama) saya kasih uang.  Dari Rp 200 ribu sampai Rp 300 ribu itu setiap hari. Kalau saya total tadi 72 juta. Itu tambah uang pribadi saya," ujar Nazil.

Namun uang yang didapatkan diperoleh dengan cara tak wajar, dengan modus meminjam laptop untuk mengerjakan tugas, Nazil pun berhasil mengelabui teman-temannya.

Adapun, kasus ini terungkap setelah salah satu korbannya membuat laporan ke Polresta Gorontalo Kota, ia melapor tentang adanya penggelapan laptop, dimana laptop yang dipinjam untuk mengerjakan tugas tidak dikembalikan selama beberapa bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: