Tak Ada Tenda di Rumah Tersangka yang Meninggal Dunia, Kasus Ritual Sesat Kuda Lumping di Musi Rawas
Tak Ada Tenda di Rumah Tersangka yang Meninggal Dunia, Kasus Ritual Sesat Kuda Lumping di Musi Rawas--
MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Tidak terlihat ada tenda yang berdiri di rumah tersangka yang meninggal dunia, di Desa Sumber Karya Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten MUSI RAWAS.
Tepatnya, kediaman Tumin (67). Tersangka utama dalam ritual sesat kuda lumping, yakni merudapaksa calon anggota kuda lumping.
Tumin meninggal dunia Kamis 11 Juli 2024 di Lapas Lubuk Linggau. Kemudian sekitar pukul 15.00 WIB, jenasahnya tiba di rumah duka.
Hari itu juga Tumin langsung dikebumikan oleh warga desa. Namun, tidak terlihat ada tenda di rumahnya, seperti layaknya jika ada warga meninggal dunia.
BACA JUGA:Tersangka Utama Kasus Ritual Sesat Kuda Lumping Rudapaksa Anggota di Musi Rawas, Meninggal Dunia
Saat ini rumah permanen milik Tumin, hanya ditempati seorang anaknya, yang masih sekolah SMP.
Anaknya mengakui ayahnya sudah meninggal. Ia mengaku mendapatkan informasi kematiannya bapaknya dari petugas kepolisian.
Kemudian, jenazah di tiba dirumah duka sekira pukul 15.00 WIB. Kemudian langsung dimakamkan.
Ditambahkan anaknya tersebut, bapaknya memang menderita sesak nafas. Dan diinformasikan oleh petugas, meninggal karena sesak nafas.
BACA JUGA:Ungkap Kasus Ritual Sesat Kuda Lumping, Polres Musi Rawas Banjir Karangan Bunga, Ini Isinya
Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi melalui Kasat Reskrim AKP Herman Junaidi membenarkan Tumin meninggal dunia.
“Kami mendapatkan informasi dari Lapas Lubuk Linggau sekitar pukul 11.00 WIB,” jelas Kasat Rekrim.
Tumin diinformasikan meninggal dunia akibat asma yang dideritanya. “Diakan kena asma. Saat meninggal disaksikan keluarganya,” jelas Kasat Reskrim.
Saat kondisi Tumin kritias, ditambahkan Kasat Reskrim, keluarganya dipanggil. Seperti diketahui istri dan kedua anaknya juga ditahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: