Oknum Anggota DPRD Lampung Lepaskan 7 Tembakan di Resepsi Pernikahan, Ada Korban Jiwa, Begini Kejadiannya

Oknum Anggota DPRD Lampung Lepaskan 7 Tembakan di Resepsi Pernikahan, Ada Korban Jiwa, Begini Kejadiannya

Nahas, Oknum DPRD Lampung Lepaskan 7 Tembakan di Resepsi Pernikahan Menelan Korban Jiwa, Begini Kejadiannya--instagram: humas_poldalampung

LAMPUNG, LINGGAUPOS.CO.ID - Tragis, resepsi pernikahan di LAMPUNG berakhir duka usai oknum anggota DPRD lepaskan 7 tembakan yang menelan korban jiwa.

Heboh, acara resepsi pernikahan di Lampung berakhir tragis usai seorang oknum DPRD lepaskan 7 tembakan yang menewaskan salah satu warga disana.

Diketahui seorang warga tewas tertembak peluru yang dilepaskan oleh anggota DPRD Lampung Tengah bernama Muhammad Saleh Mukadam (42).

Saat itu pelaku yang merupakan anggota DPRD Lampung ini tengah melepaskan tembakan dalam acara resepsi pernikahan yang dilakukan secara Adat Begawi Lampung.

BACA JUGA:Jangan Panik! Inilah Cara Mengetahui IMEI HP iPhone Terblokir dan Tips Memperbaikinya

Peristiwa resepsi yang berakhir tragis tersebut terjadi pada Sabtu, 6 Juli 2024 pukul 10.00 WIB di Kampung Mataram ,Kecamatan Seputih Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung. 

Dikatakan Polisi, pada acara adat tersebut Mukadam melepaskan 7 tembakan dari dua senjata api miliknya yakni jenis laras panjang dan laras pendek jenis revolver.

Saat itu, tengah diadakan resepsi pernikahan sambut besan. Sementara Mukadam dipercaya menembakkan senjata sebagai orang yang dituakan di sana.

Namun, nahasnya ketika perlu ditembakan, seorang warga bernama Salam ternyata terkena peluru tersebut.

BACA JUGA:Allsvenskan: Prediksi Vasteras vs Hacken, Selasa 9 Juli 2024, Kick Off 00.00 WIB

Akibatnya, korban langsung tewas seketika di lokasi kejadian dengan luka tembak yang mengenai kening kanannya.

Hal ini sebagaimana yang diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik yang menyebutkan bahwa peristiwa tersebut berawal dari kegiatan rangkaian adat dalam resepsi pernikahan untuk menyambut keluarga besan.

“Saat itu dalam acara resepsi pernikahan ada kegiatan adat menyambut keluarga besan. Kemudian dalam kegiatan itu pelaku MSM ini hadir sebagai warga yang ditokohkan untuk melepaskan tembakan sebagai penyambutan,” ujarnya pada Sabtu, 6 Juli 2024.

Namun, lanjutnya, senjata api yang ditembakkan itu rupanya peluru nya mengenai seorang warga yang kala itu tengah duduk dekat parit di lokasi kejadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: