Wanita ini Bohongi Polisi, Bilang Ditusuk Begal, Rupanya Ini yang Terjadi, Tak Menyangka

Wanita ini Bohongi Polisi, Bilang Ditusuk Begal, Rupanya Ini yang Terjadi, Tak Menyangka

Wanita Ini Bohongi Polisi, Bilang Ditusuk Begal, Rupanya Ini yang Terjadi, Tak Menyangka--Pixabay.com

BOYOLALI, LINGGAUPOS.CO.ID - Seorang wanita di BOYOLALI mengaku kepada polisi jika dirinya ditusuk oleh pembegal, setelah diselidiki begini kenyataan sebenarnya, tak menyangka.

Sempat menggemparkan dan menjadi perhatian publik, seorang wanita berinisial LRN di Simo, Kabupaten Boyolali mengaku telah dibegal dan perutnya ditusuk pada pertengahan April 2024 lalu.

Kini, kembali terungkap jika pengakuan dari wanita tersebut hanyalah rekayasa, ia bahkan telah membohongi pihak kepolisian.

Sebelumnya, pada April 2024 lalu, LRN  mengaku ia dibegal di jalan Simo-Nogosari, Desa Temon, Kecamatan Simo, Boyolali. Kasus itu pun kemudian dilaporkan ke polisi.

BACA JUGA:7 Tahun Bekerja Sebagai PNS, Baru Ketahuan Pegawai ini Pakai Ijazah Palsu, Begini Nasibnya

Selanjutnya Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Boyolali, Iptu Joko Purwadi mengatakan, saat itu LRN juga mengaku kehilangan ponsel gara-gara pembegalan itu.

Bahkan LRN juga mengalami luka tusukan di perutnya. Namun setelah diselidiki polisi memastikan jika pembegalan tersebut tidak terjadi.

Polisi sendiri berhasil menemukan ponsel LRN pada Senin, 3 Juni 2024 lalu. “Senin kemarin kami berhasil mengamankan sebuah HP yang telah dilaporkan hilang oleh korban,” ujar Joko pada Kamis, 6 Juni 2024.

Sewaktu polisi menanyai LRN soal temuan ponsel itu, dia akhirnya mengaku bahwa ponsel tersebut hilang bukan karena dirampas begal, melainkan dijualnya sendiri.

BACA JUGA:Maksimalkan Pembinaan Kerohanian, Lapas Kelas IIA Lubuk Linggau Buka Pelatihan Hadroh dan Baca Tulis Quran

“LR mengaku jika peristiwa tersebut tidak pernah ada, dan ia mengakui telah membuat laporan palsu dengan tujuan untuk mendapatkan perhatian dari keluarga,” jelasnya.

Yang lebih mengejutkan lagi, fakta tentang luka tusuk pun akhirnya terungkap. sebelumnya ia sebut akibat dibegal, rupanya itu adalah akibat dari perbuatannya sendiri. 

Dia lukai sendiri dengan menggunakan pisau. “Pengakuan dari LR, luka di perut akibat perbuatannya sendiri. Dilukai menggunakan pisau,” ungkapnya.

Selanjutnya, Kasi Humas Polres Boyolali, AKP Arif Mudi Prihanto, mengatakan jika LRN akhirnya memohon maaf ke Polsek Simo dan Polsek Boyolali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: