Istri Pasien Korban Pencabulan Dokter MY Palembang Geram: Tepis Uang Damai Ratusan Juta, Begini Kata Dia

Istri Pasien Korban Pencabulan Dokter MY Palembang Geram:  Tepis Uang Damai Ratusan Juta, Begini Kata Dia

Istri Pasien Korban Pencabulan Dokter MY Palembang Geram: Tepis Uang Damai Ratusan Juta, Begini Kata Dia--Pixabay.com

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Istri pasien korban pencabulan dokter MY PALEMBANG angkat bicara, ia geram dan menipis isu terima uang damai ratusan juta. Begini kata dia.

Istri pasien yang diduga menjadi korban pencabulan oknum dokter di Palembang angkat bicara, bahkan ia menepis isu mengenai uang damai.

Korban TAF (22) angkat bicara dan memberikan keterangan resmi kepada awak media melalui surat resmi yang ditulisnya setelah geram dengan pernyataan yang ada di media.

Diketahui dalam pernyataan tertulis yang ditujukan kepada awak media tersebut yakni pada Minggu 21 April 2024, ia menerangkan telah mencabut surat kuasa.

BACA JUGA:Kepala SMK Negeri 4 Lubuk Linggau Benarkan Anak Didiknya Tewas Kecelakaan

TAF menyebutkan bahwa pada tanggal 9 April 2024, saya telah mencabut Surat Kuasa tanggal 21 Desember 2023 yang saya berikan kepada Tim Kuasa Hukum Advokat Redho Junaidi dan kawan-kawan.

“Pemberitahuan pencabutan Surat Kuasa tersebut telah saya sampaikan kepada Advokat Redho Junaidi baik dengan cara diantar kurir ke kantornya, maupun melalui aplikasi WA yang bersangkutan,” tulis TAF dalam pernyataan tertulisnya.

Selain itu, di dalam surat pernyataan tersebut, TAF juga membenarkan antara dirinya dan dr MY telah membuat kesepakatan damai pada tanggal 8 April 2024 silam.

Dalam kesepakatan damai itu TAF dan dr MY sudah sepakat dan menyatakan jika permasalahan tersebut hanyalah kesalahpahaman semata saja.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pelajar SMK Negeri 4 Lubuk Linggau Tewas Kecelakaan

Sehingga, TAF selaku pelapor ini telah mengajukan surat permohonan pencabutan Laporan Polisi di Polda Sumsel dengan Nomor Polda Sumatera Selatan Nomor: LPB/927XII/2023/SPKT POLDA SUMSEL tertanggal 21 Desember 2023.

Bahkan dalam tulisannya TAF juga mengungkapkan agar perkara ini dapat segera dihentikan karena dia sudah sangat lelah.

“Dengan melayangkan surat permohonan pencabutan laporan tersebut saya berharap agar perkara ini dapat dihentikan karena saya telah sangat lelah. Terlebih sekarang saya sedang persiapan melahirkan anak (bersalin),” tulisnya.

Selain itu, TAF juga menegaskan di dalam kesempatan damai antara dirinya dan dr MY pada 8 april 2024 itu tidak membahas mengenai jumlah uang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: