Pengakuan Tersangka Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, ini Video Detik-detik Tersangka Ditangkap di Rawa

BACA JUGA:Terkait Ibu dan Anak di Palembang yang Tewas, Polisi Sebut Bukan Perampokan, Begini Kelanjutannya

“Pernah dapat borongan menebang pohon, dijanjikan upahnya Rp3 juta,” jelas Suganda dalam video.

Namun ternyata upah yang dibayarkan melalui ayah Suganda, hanya Rp1,5 juta. 

Sementara Suganda sendiri, saat itu sedang berada di Provinsi Riau. Sehingga ketika pulang sehabis lebaran 2024, dia mendatangi rumah korban menagih sisa uang upahnya.

Ia datang menumpang ojek online, sementara temannya mengendarai sepeda motor sendiri. 

BACA JUGA:Ibu dan Anak di Palembang Dibunuh, ini Cerita Suaminya

Tapi keduanya hanya bertemu korban Wasilah. Sehingga terjadi cekcok antara tersangka dengan korban.

Wasilah pun dibunuh oleh Suganda dibantu rekannya. Ia membunuha menggunakan pisau yang dibawanya.

Juga menggunakan alat-alat yang ada di rumah korban. Setelah membunuh Wasilah, ia mendengarkan Farah menelpon.

Ia pun panik dan takut, makanya langsung membunuh Farah di dalam kamarnya. 

BACA JUGA:Soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Berikut Penjelasan Polisi

Usai menghabisi ibu dan putrinya itu, Suganda mengaku masih berada dalam rumah korban. Dia menunggu Anung pulang, berniat dihabisinya juga. 

“Tapi waktu Anung pulang dobrak-dobrak pintu itu, sudah sama temannya (warga), saya tidak berani,” ia menjelaskan.

Karena warga sudah ramai, Suganda memilih kabur melompat pagar lewat pintu dapur. Sementara H, sudah pergi lebih dulu. 

“Saya sembunyi di sebuah rumah kosong, cukup lama. Sempat ganti baju. Baru keluar sekitar jam enam sore,” ia menjelaskan.

Sumber: