Soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Berikut Penjelasan Polisi

Soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Berikut Penjelasan Polisi

Soal Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Berikut Penjelasan Polisi--sumaterakekspres.id

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Polisi tengah dalami kasus tewasnya Ibu dan anak di PALEMBANG, yang diduga korban perampokan gagal, begini perkembangannya.

Aparat Polrestabes Palembang tengah mendalami kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak di Palembang diduga korban perampokan gagal.

Kasus pembunuhan ibu dan anak tersebut terjadi di rumah mewah Jalan Karya Baru, Kelurahan Bukit Baru, kecamatan Ilir Barat 1. 

Peristiwa nahas tersebut menewaskan Wasilah (35) serta putrinya yang bernama Farah Atika Aliya (15). 

BACA JUGA:Tragis, Ibu dan Anak di Palembang Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Aksi Perampok

Dikatakan ibu dan anak itu tewas akibat sambutan senjata tajam dengan luka di bagian kepala dan di sekujur tubuhnya. Ditemukan pada Senin, 15 April 2024.

Sementara, Kapolrestabes Palembang Kombes Harryo Sugihartono menduga, jika ibu dan anak tersebut menjadi korban dari aksi perampokan yang gagal.

“Kami mendalami kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalan Karya Baru Kecamatan Ilir Barat 1 pada hari ini. Diduga menjadi korban perampokan yang gagal,” ujarnya.

Laporan awal yang diterima oleh aparat kepolisian diduga adalah perampokan. Namun, setelah pihaknya melakukan pengecekan dan keterangan suami korban, tidak ada harta benda yang hilang.

BACA JUGA:Tinja Milik Kim Jong Un Dijaga Ketat, Begini Alasan Takut Dicuri, Simak Aturan Aneh Lainnya

Sementara, pada saat kejadian Harryo mengatakan, ada seorang anak korban yang selamat berinisial GL (9).

“Anak tersebut menjadi saksi fakta. Sementara itu, saat kejadian suami korban Kurniawan sedang berada di bengkel, tempat kerjanya,” lanjutnya 

Lebih lanjut, Harryono mengatakan bahwa polisi saat lakukan olah TKP berhasil menemukan senjata tajam, diantaranya pengki yang tertancap di tubuh korban FAA dan pisau dapur yang juga berlumuran darah.

Menurut keterangan GL, hanya ada satu pelaku seorang pria dan saksi tidak mengenalinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: