Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang Diringkus, Motifnya Karena Dendam

Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang Diringkus, Motifnya Karena Dendam

Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang Diringkus, Motifnya Karena Dendam--

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID -  Petugas sudah berhasil menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di PALEMBANG, pada Selasa 16 April 2024.

Terkait penangkapan ini,  Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol A Rachmad Wibowo, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono berada di Mapolsek Sukarami.

Karena tersangka diiformasikan diamankan di Polsek Sukarami Palembang.

Informasi penangkapan pelaku pembunuhan ini, dibenarkan Kapolrestabes, Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono didampingi Kasat Reskrim AKBP Haris Dinzah kepada wartawan.

BACA JUGA:Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Tim Forensik Temukan Fakta ini

Kapolresta juga menjelaskan dugaan motif pembunuhan ini diduga karena dendam. Selain itu diduga pelaku lebih dari satu orang.

Oleh karena itulah, pihaknya masih melakukan pengembangan. Dan belum bisa menyebutkan identitas tersangka yang sudah ditangkap.

Seperti diketahui sebelumnya, pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Senin 15 April 2024 sekitar pukul 10.00 WIB, bikin geger.

Korban tewas adalah Wasilah (35) dan anaknya Farah Atika Aliyah (15). 

BACA JUGA:Pria di Musi Banyuasin Pukul Mama Muda Asal Jambi Dengan Kunci Roda, Motifnya Gara-gara Foto

Lokasi kejadian adalah di Jalan Karya Baru RT 03 RW 03 Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat (IB) 1, Palembang.

Sementara itu, Tim Forensik RS Bhayangkara M Hasan Polda Sumatera Selatan pada Senin 15 April 2024malam menyelesaikan pemeriksaan luar terhadap dua korban pembunuhan tersebut.

Dokter Forensik RS Bhayangkara M Hasan Polda Sumatera Selatan, AKBP dr Mansuri,Sp.F menyebut korban Wasila mengalami luka di bagian lehernya diduga akibat hantaman benda tumpul.

Sementara, Farah yang mengalami luka yang cukup parah dan lebih banyak dibandingkan dengan sang ibu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: