Angka Pernikahan Indonesia Alami Penurunan Pada 2023, Menjadi Terendah Selama Sedekade Terakhir

BACA JUGA:Insinyur Google Dikeluarkan Karena Tolak Membuat Teknologi untuk Genosida

Apabila kita menilik data pernikahan dalam lima tahun belakangan, angkanya memang terus menurun.

Per 2018 lalu, jumlah pernikahan menyentuh angka 2,02 juta, hampir menyamai angka pernikahan tertinggi dalam sedekade terakhir yang terjadi pada 2013 atau 2,21 juta pernikahan.

Namun, kemudian setelah itu, jumlah pernikahan per tahun terus berkurang.

Pada 2019 jumlah pernikahan ada di angka 1,97 juta. Sementara pada 2020 turun menjadi 1,79 juta dan 2021  turun kembali menjadi 1,74 juta.

BACA JUGA:Prediksi Sporting Lisbon vs Atalanta, Liga Europa, Kamis 7 Maret 2024, Kick Off 00.45 WIB

Kemudian, pada 2022 angkanya mencapai hingga 1,71 juta dan anjlok menjadi 1,58 juta pada 2023.

Sejalan dengan angka pernikahan, angka fertility rate atau kelahiran kasar Indonesia juga cenderung alami penurunan yaitu 2,14 saja pada 2023, sedikit berkurang dari angka fertility rate pada 2022 yang mencapai 2,15.

Namun apabila kita merunut data yang disajikan oleh Badan Pusat Statistik ini dalam 10 tahun belakangan, apabila dibandingan dengan angka kelahiran pada 2013 jumlah kelahiran di Indonesia berkurang hingga 6,6 persen.

Itulah informasi seputar angka pernikahan Indonesia alami peneurunan pada 2023, terendah selama sedekade terakhir. Semoga bermanfaat. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI. Serta dapatkan update di Facebook di LINK INI. 

Sumber: