Jelang Ramadan 2024, ini Harga Beras di Musi Rawas Berdasarkan Hasil Pemeriksaan Polisi

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Jelang Ramadan biasanya harga sembako seperti beras naik. Berikut harga beras jelang Ramadan 2024 sesuai hasil pantaun dan pemeriksaan Polisi.

Seperti diketahui selain menjelang Ramadan 2024 ini, harga beras di Indonesia juga mengalami kenaikan.

Karena itulah, Satuan Intelkam Polres Musi Rawas melaksanakan deteksi dan monitoring harga beras di beberapa pasar dan toko yang ada di wilayah Kabupaten Musi Rawas, pada Minggu 3 Maret 2024.

Pengawasan terhadap pengecekan harga dan ketersediaan beras ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga beras didaerah yang berslogan "Bumi Lan Serasan Sekentenan".

BACA JUGA:Warga Lubuk Linggau Kaget, Dikira Aroma Ayam Panggang, Ternyata Suami Tewas Kesetrum

Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi SH, SIK, MH mengatakan personel melalui Sat Intelkam, telah melakukan monitoring di lapangan dan menegaskan bahwa ketersediaan kebutuhan stok bahan pangan beras masih mencukupi tanpa kelangkaan dan harga relatif stabil.

"Artinya harga beras masih stabil tidak menunjukan adanya kenaikan harga berikut juga stoknya," kata Kapolres 

Kapolres menjelaskan, menurut pantauan personel di lapangan khususnya para pedagang beras di pasar seperti di Pasar Tradisional Megang Sakti dan B Srikaton Tugumulyo, harga beras masih stabil dan sudah mengalami penurunan. 

"Untuk beras jenis IR 64 berkisar Rp.14.000 per /Kg, sedangkan beras premium berkisar Rp.14.500 per kg, artinya stabil atau bisa dikatakan mengalami penurunan," jelas suami Ny Meita Andi Supriadi ini.

BACA JUGA:4 Cara Mengatasi Asam Lambung Kambuh saat Puasa, Lakukan Hal Berikut

Kapolres menambahkan, namun walaupun demikian Polres Musi Rawas, akan terus berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menjaga stabilitas harga dan melakukan monitoring secara berkala, serta melaksanakan operasi pasar bila diperlukan.

“Secara umum stok beras mencukupi dan harga masih stabil,” tuturnya.

Beras dari Thailand Masuk Sumatera Selatan

Provinsi Sumatera Selatan menerima beras impor dari Negara Thailand, Vietnam, dan Myanmar. 

Sumber: