Kendaraan Menuju Palembang Sebaiknya Jangan Lewat Jalur Alternatif Musi Rawas-PALI, Ini Alasannya

Kendaraan Menuju Palembang Sebaiknya Jangan Lewat Jalur Alternatif Musi Rawas-PALI, Ini Alasannya

Jembatan di jalur alternatif Musi Rawas - PALI memprihatinkan-Dokukmen-Polsek BTS Ulu

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Pengendara yang akan menuju ke Kota Palembang, untuk sementara waktu dihimbau tidak melintasi jalan alternatif MUSI RAWAS-PALI

Pasalnya kondisi Jembatan Teras di Kecamatan BTS Ulu Cecar mengalani kerusakan cukup parah. 

Kondisi tersebut diketahui setelah mobil jenis Colt Diesel terjebak (slip) di Jembatan Teras, Rabu, 7 Februari 2024. 

Kondisi jembatan saat ini hanya bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat tanpa beban atau muatan.

BACA JUGA:Naas, Gagal Ketemu Prabowo, Penjual Tempe di Musi Rawas Hilang Motor

Pengendara yang selama ini menggunakan jalur alternatif Musi Rawas-PALI menuju Palembang atau sebaliknya, disarankan lewat jalan lintas Lahat atau Musi Banyuasin (Muba). 

Informasi ini disampaikan Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek BTS Ulu Iptu Jemmy Amin Gumayel didampingi Kasi Humas AKP Herdiansyah, kepada LINGGAUPOS.CO.ID, Rabu, 7 Februari 2024 malam.  

Rabu 7 Februari 2024 sekitar pukul 10.00 WIB, Kapolsek BTS Ulu Iptu Jemmy Amin Gumayel mendapatkan informasi dari masyarakat adanya mobil jenis Colt Diesel terjebak (slip) di Jembatan Teras. 

Selanjutnya Kapolsek BTS Ulu memerintahkan Kanit Samapta bersama Personel Polsek BTS Ulu, melaksanakan patroli dan monitoring situasi akses jalan, jembatan dan arus lalu lintas.

BACA JUGA:Batal Datang di Musi Rawas, Prabowo Joget Gemoy di Deli Serdang

Khususnya di sepanjang Jalan Lintas Simpang Semambang – Kecamatan Suka Karya – Kecamatan BTS Ulu - Kecamatan Muara Lakitan (Kabupaten Musi Rawas) menuju Kabupaten Penungkal Abab Lematang Ilir (PALI)  ke arah Kota Palembang.

Menurut Jemmy, hasil observasi di lapangan diketahui  mobil angkutan jenis Colt Diesel Nopol BG 8042 YB warna kuning mengangkut getah karet lebih kurang 5 Ton, ditemukan dalam keadaan terjebak atau tergelincir di atas jembatan.  

Kendaraan itu dikemudikan Irfani Dwi Effendi (21) warga Desa Margo Mulyo Kecamatan Belitang II Kabupaten OKU Timur, Sumsel.

Diakibatkannya ban mobil yang menggeser susunan besi pada bagian  jembatan. Kondisi ini menyebabkan ban mobil masuk ke bawah jembatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: