Apple Akan Luncurkan Produk Layar Lipat Pertama Pada 2026, Simak Apa Saja

BACA JUGA:Berkat 5 Fitur AI yang Cuma Ada di Galaxy S24 Series, Perjalanan Traveling Kini Lebih Praktis!

Padahal, diketahui pemerintah China sudah mengampanyekan larangan penggunaan iPhone beberapa bulan lalu sebab dinilai sebagai intervensi atas persaingan usaha dengan merek lokal yaitu Huawei.

Apple sebelumnya mengundurkan aturan main dengan memperbolehkan aplikasi asing untuk diinstal di ponsel mereka.

Namun, sayangnya aturan ini hanya berlaku untuk pengguna iPhone di wilayah Uni Eropa.

Kebijakan tersebut diterapkan setelah Apple didesak oleh Undang-Undang Pasar Digital (Digital Maekets Act/DMA) Uni Eropa.

BACA JUGA:Samsung Kupas Keunggulan Exynos 2400 di Galaxy S24 dan S24+

Diketahui, Undang-undang anti-monopoli ini mewajibkan Apple memberikan izin untuk aplikasi di luar App Store atau sideload sebelum 6 Maret 2024 atau izin tersebut akan dicabut dari wilayah itu.

Kebijakan ini diharapkan dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan daya saing yang sehat.

Perizinan toko aplikasi pihak ketiga dinilai bisa memfasilitasi platform-platform yang lebih kecil. 

Namun tidak semua pengguna iPhone dapat memanfaatkan fasilitas tersebut. Mereka setidaknya harus menginstal pembaruan iOS 17.4 untuk iPhone.

BACA JUGA:Wow, Elon Musk Berhasil Uji Coba Tanam Chip ke Otak Manusia untuk Pertama Kali

Pada saat ini, pembaruan itu baru tersedia dalam versi beta untuk pengembang.

Pembaruan tersebut juga nantinya akan membawa toko aplikasi alternatif yang dapat dipakai pengguna untuk memasang aplikasi dari pihak ketiga tersebut.

Itulah informasi seputar Apple akan luncurkan produk layar lipat pertama pada 2026. Semoga bermanfaat. (*)

Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.

Sumber: