Indonesia Berpotensi Ekspor Produk Perdagangan Hijau Berkelanjutan
Indonesia mempunyai berbagai potensi untuk mengembangkan perdagangan hijau dan berkelanjutan ujar Kementerian Perdagangan (Kemendag).--Freepik
Namun hal ini perlu juga diperkuat demi mengatasi beberapa tantangan yang menghambat transformasi tersebut.
Satu menilai hingga saat ini belum ada daya saing dan produk ekspor Indonesia yang signifikan mengenai transformasi hijau dan karbon.
“Indonesia dalam hal ini daya saingnya dan juga ekspor barang-barang hijau dan teknologi belum menyesuaikan terhadap permintaan pasar yang ada. Dan ini harus kita tindaklanjuti,” ucap Satu.
Oleh sebab itu, dari World Bank bersama dengan Kementerian Perdagangan tengah menyusun laporan dengan tiga poin utama untuk meningkatkan perdagangan hijau dan keberlanjutan.
BACA JUGA:Viral, Pria Asal Bandung Jadi Model Louis Vuitton
Pertama, Satu mengatakan, permintaan pasar global terhadap produk transformasi hijau dan berkelanjutan ini semakin meningkat sehingga Indonesia didorong untuk melakukan trading system global.
“Ini berkaitan dengan ekspor produk-produk primer dan produk-produk manufaktur lainnya (yang belum hijau atau berkelanjutan) dan masih mendominasi ekspor Indonesia,” ucapnya.
Point keduanya adalah sektor swasta menjadi kunci utama untuk terlibat dalam melaksanakan potensi diversifikasi.
Oleh sebab itu, diperlukan kebijakan yang dapat memfasilitasi sektor swasta dalam mendiversifikasi produk hijau dan teknologi canggih yang murah biayanya.
BACA JUGA:10 Cara Keluar Dari Hubungan Toxic, Dijamin Hidup Bakal Lebih Tenang dan Mental Terselamatkan
Kemudian poin ketiga yaitu, sudah saatnya Indonesia menyelaraskan kebijakan perdagangan dengan pembangunan perdagangan hijau.
“Kita harus lebih meningkatkan kebijakan kita lagi untuk lebih condong terhadap kebijakan hijau. Sekarang sedang difinalisasi dan sedang dituangkan ke dalam peraturan. Ini peluang kita untuk melakukan reformasi kebijakan,” ucapnya.
Itulah informasi seputar Indonesia berpotensi ekspor produk perdagangan hijau berkelanjutan. Semoga bermanfaat. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di WhatsApp. Caranya klik DI SINI, kemudian klik tombol ikuti di sudut kanan atas di aplikasi WhatsApp. Atau gabung di WhatsApp Grup melalui LINK INI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: