Bikin Bangga, 240 Siswa Lubuk Linggau Ikut Pecahkan Rekor Dunia Guinness World Record Bersama Sempoa SIP

Bikin Bangga, 240 Siswa Lubuk Linggau Ikut Pecahkan Rekor Dunia Guinness World Record Bersama Sempoa SIP

Bikin Bangga, 240 Siswa Lubuk Linggau Ikut Pecahkan Rekor Dunia Guinness World Record bersama Sempoa SIP--

LUBUK LINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Bikin bangga, sebanyak 240 siswa dari Lubuk Linggau terlibat dalam pemercahkan Rekor Dunia Guinness World Record, tepatnya bersama Sempoa SIP.

Piagam penghargaan dari Guinness World Record atas rekor dunia yang diukir pada 17 Desember 2024, diserahkan ke Sempoa SIP, Kamis 18 Januari 2024, di Jakarta.

Pencatatan rekor dunia ini melibatkan lebih dari 10.929 anak anak Indonesia yang berjuang dalam lomba Sempoa SIP ini. 

Dalam kesempatan ini, tentunya 240 anak dari Lubuk Linggau turut berpartisipasi dalam pembuatan rekor dunia.

BACA JUGA:Riset: 85 Persen Laki-Laki Usia Paruh Baya di Korsel Meninggal Dunia Sebab Merasa Kesepian

Meskipun ini bukan lah hal yang mudah, Sempoa SIP berkomitmen untuk terus mengajak anak anak di seluruh Indonesia untuk berprestasi dalam kancah nasional maupun internasional. 

Dengan ini, Sempoa SIP ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia, terutama Lubuk Linggau agar turut bangga dalam pencapaian prestasi bangsa Indonesia di awal tahun 2024 ini.

Sempoa SIP sendiri berada di Jalan Yos Sudarso No.5 RT.2 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuk Linggau Timur I, Kontak Person 0811 7396 258.

Kemudian di Jalan Garuda Hitam Np.62 RT.1 Kelurahan Pasar Pemiri Kecamatan Lubuk Linggau Barat II, Kontak Person 0811 783 0202.

BACA JUGA:5 Kebiasaan Sederhana di Pagi Hari Ini Dapat Menurunkan Berat Badan, Sesimpel Itu

Serta di Jalan Jendral Sudirman Desa F Trikoyo Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, Kontak Person 0811 783 1617.

Pemecahan rekot dunia di Guinness World Record ini, melalui melalui kompetisi Sempoa SIP Nasional (Komsipnas). 

Founder Sempoa SIP Alexander K. Taslim menjelaskan bahwa pemecahan rekor ini dilakukan 10.929 anak Indonesia yang berasal dari Provinsi Aceh hingga Papua. 

Dijelaskannya, pembuatan rekor melalui Komsipnas telah dilakukan anak-anak dari Sempoa SIP pada 17 Desember 2023. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: