China Usul Konferensi Perdamaian untuk Gaza, Desak Mengajukan Solusi Negara Israel dan Palestina

China Usul Konferensi Perdamaian untuk Gaza, Desak Mengajukan Solusi Negara Israel dan Palestina

Wang Yi selaku Menteri Luar Negeri (Menlu) China usulkan konferensi perdamaian internasional berskala lebih besar, berwibawa dan efektif untuk krisis yang menyelimuti Jalur Gaza.--Instagram @reuters

LINGGAUPOS.CO.ID – Wang Yi selaku Menteri Luar Negeri (Menlu) China usulkan konferensi perdamaian internasional berskala lebih besar, berwibawa dan efektif untuk krisis yang menyelimuti Jalur Gaza.

Diambil dari berbagai sumber yang dikutip pada Selasa, 16 Januari 2024.

Menlu China menyatakan adanya kerangka waktu konkret dalam menerapkan solusi dua negara konflik antara Palestina dan Israel yang sudah dilanda perang selama lebih dari tiga bulan terakhir.

Wang Yi juga menyampaikan komentar itu saat berbicara kepada wartawan setelah melakukan pembicaraan bersama Menlu Mesir, Sameh Shoukry di Kairo dan juga berbagi pandangannya mengenai perang Israel-Hamas.

Pernyataan Menlu China, Wang ini dirilis oleh Kementerian Luar Negeri China pada Minggu, 14 Januari 2024 malam waktu setempat.

BACA JUGA:Masih Ada 14 Sekolah di Muratara yang Terendam Banjir, Kegiatan Belajar dan Mengajar Diliburkan

Sementara itu, selain berbincang dengan Menlu Mesir, menurut Kementerian Luar Negeri China, Wang juga mengatakan bahwa konflik di Jalur Gaza.

"Memicu banyak korban jiwa di kalangan warga sipil tidak bersalah, menyebabkan bencana kemanusiaan yang serius, dan mempercepat penyebaran dampak negatif,"ucap Wang.

Pada pernyataannya, Wang mencetuskan juga untuk komunitas Internasional dapat mendengarkan secara hati-hati kekhawatiran yang sah dari negara-negara di kawasan.

"Dan pemerintahan Gaza di masa depan harus menjadi langkah penting menuju solusi dua negara," terangnya.

BACA JUGA:Wujudkan Zona Integritas Menuju WBK, Lapas Narkotika Muara Beliti Gelar Penandatanganan Komitmen Bersama

Sementara itu secara terpisah, Wang menggelar pembicaraan juga bersama dengan Sekretaris Jenderal Liga Negara-Negara Arab Ahmed Aboul Gheit.

Yang mana kedua belah pihak melakukan pertukaran pandangan mendalam soal konflik tersebut dan menyepakati beberapa poin dalam membantu menyelesaikan krisis dua negara konflik tersebut.

Serangkaian pembicaraan itu dilakukan oleh Wang saat dirinya melakukan sejumlah kunjungan ke Mesir, Tunisia, Togo dan Pantai Gading hingga Kamis, 18 Januari waktu setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: