Ketahui 4 Manfaat Bagi Kesehatan Menambahkan Susu ke Kopi Anda

BACA JUGA:Pererat Silahturahmi, Milad Bank Sumsel Babel Syariah Lubuklinggau ke-18 Berlangsung Sukses

Sementara itu,  untuk meningkatkan manfaat kesehatan, Delk mengatakan untuk menambahkan  susu. "Banyak orang menikmati tekstur lembut yang ditambahkan susu ke dalam secangkir kopi mereka, tetapi susu juga menawarkan manfaat kesehatan," kata Delk.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa sedikit tambahan susu dapat memberikan banyak vitamin dan mineral.

 "banyak vitamin dan mineral, terutama kalsium dan vitamin D. Dimana nutrisi ini sangat penting untuk membangun dan memelihara tulang, gigi, dan otot yang kuat," katanya .

2. Memberi Tambahan Protein di Pagi Hari

BACA JUGA:Komandan Geng Motor Lubuklinggau Diburu Tim Macan Linggau, Rencanakan Penyerangan dan Susun Strategi di SS

Selanjutnya, manfaat menambahkan susu ke kopi, seperti yang diungkapkan oleh American Society of Nutrition, bahwa mengkonsumsi protein di pagi hari akan memberikan banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu Anda membentuk otot dan menurunkan berat badan. 

Sehingga, susu  yang biasanya mengandung delapan gram protein per cangkir, atau satu gram per ons, merupakan sumber protein pagi yang bagus  baik itu dalam kopi, oatmeal, ataupun sereal Anda.

3. Membantu Melawan Peradangan 

Selanjutnya Delk juga mengungkapkan, bahwa menambahkan susu ke secangkir kopi pagi Anda juga dapat membantu  melawan peradangan. 

BACA JUGA:Ampas Kopi Jangan Dibuang, Ketahui 7 Manfaatnya untuk Kulit Wajah Hingga Kaki

Sebab polifenol adalah senyawa yang ditemukan pada tumbuhan (termasuk biji kopi), dan mereka bertindak sebagai antioksidan untuk mengendalikan stres oksidatif dan peradangan, ujarnya.

Adapun peradangan adalah penyebab di balik banyak kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, kanker, dan penyakit Alzheimer, menurut Klinik Cleveland.

Penelitian terbaru menemukan bahwa ketika polifenol dalam kopi dikombinasikan dengan protein dalam susu, itu meningkatkan efek anti-inflamasi dari polifenol. 

“sel-sel kekebalan yang terpapar polifenol dan protein dua kali lebih efektif melawan peradangan dibandingkan dengan polifenol. sendirian," Ujar Delk.

Sumber: