Watervang, Objek Wisata Sejarah, Usianya Lebih Tua dari Kota Lubuklinggau, Cocok Untuk Liburan Tahun Baru 2024

Watervang, Objek Wisata Sejarah, Usianya Lebih Tua dari Kota Lubuklinggau, Cocok Untuk Liburan Tahun Baru 2024

Watervang, Objek Wisata Sejarah, Usianya Lebih Tua dari Kota Lubuklinggau, Cocok untuk Liburan Natal dan Tahun Baru 2024--

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Watervang adalah salah satu objek wisata yang ada di Kota Lubuklinggau. Watevang juga dikenal sebagai tempat wisata bersejarah.

Memang banyak yang belum tahu, kalau watervang menyimpan sejarah. Selama ini, hanya dipadang sebagai bendung di Sungai Kelingi di Kota Lubuklinggau.

Namun siapa sangka bendung yang bernama Watervang, yang juga berada di Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuklinggau Timur I ini, juga menyimpan sejarah.

Berikut sejarah dari Bendung Watervang yang dikutip LINGGAUPOS.CO.ID dari laman Balai Arkeologi Sumatera Selatan, Senin 18 Desember 2023.

BACA JUGA:Wisata Kuliner Baru Lubuklinggau, Angkringan ACC Junior, Cocok Didatangi Bersama Keluarga

Objek Wisata Bendung Watervang usianya lebih tua dari Kota Lubuklinggau. 

Seperti diketahui  Kota Lubuklinggau lahir pada 2001, setelag terpisah dari Kabupaten Musi Rawas pada 2001. 

Sementara Bendung Watervang dibangun pada tahun 1941 oleh pemerintah Belanda. 

Sejak jaman dahulu, Bendung Watervang yang membendung Sungai Kelingi yang dialirkan ke Irigasi sangat membantu petani baik di Kota Lubuklinggau maupun Kabupaten Musi Rawas. 

BACA JUGA:Keindahan Wisata Danau Aur Musi Rawas, Pernah Didatangi Rhoma Irama, Tujuan Utama Libur Tahun Baru

Awalnya, Pemerintah Belanda mencanangkan kebijakan yang diumumkan Ratu Wilhemina di depan parlemen. 

Kebijakan yang diumumkan tersebut mengenai upaya membangun Hindia Belanda untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat pribumi. 

Dalam pidato Ratu Wilhemnia menyebutkan Hindia Belanda harus dibangun dan mengubah anggapan bahwa daerah tersebut tidak lagi menguntungkan. 

Dalam perjalannya Pemerintah Belanda banyak membangun mulai dari bendung, irigasi termasuk memindahkan penduduk dikenal dengan istilah transmigrasi dari Pulau Jawa untuk menambah tenaga kerja. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: