Bill Gates Prediksi, di Masa Depan Manusia Hanya Bekerja 3 Hari Seminggu, Karena Bantuan AI

Bill Gates Prediksi, di Masa Depan Manusia Hanya Bekerja 3 Hari Seminggu, Karena Bantuan AI

Bill Gates Prediksi di Masa Depan Manusia Hanya Bekerja 3 Hari Seminggu, Karena Bantuan AI--Instagram @thisisbillgates

BACA JUGA:Sama-sama Tidak Perlu Berhenti di Gerbang Tol, ini Beda Teknologi MLFF dengan RIFD

“ChatGPT ini mampu mengubah dunia kita,” jelas Gates.

Host saat itu ada bertanya kepada Gates mengenai ancaman dari kecerdasan buatan terhadap pekerjaan.

Gates menunjukkan optimism hal itu akan membebaskan para tenaga kerja dalam melakukan pekerjaan yang lebih konstruktif.

“Tujuan hidup bukan hanya untuk melakukan pekerjaan,” jawab Gates.

BACA JUGA:Gamers, Sekarang Bisa Main Game Online Gratis di YouTube, ini Caranya

Dalam menyamakan pergeseran generasi di dunia kerja, dirinya menyoroti evolusi dari seorang kakek.

Yang awalnya menganggap bertani sebagai satu-satunya pekerjaan nyata, ternyata menjadi seorang ayah yang melakukan beragam pekerjaan.

Dirinya menambahkan saat ini hanya 2% orang Amerika yang terlibat di pertanian, sebuah penyimpangan dari pandangan tradisional.

Gates menjelaskan bahwa jika kemajuan teknologi ini berjalan dengan kecepatan yang wajar serta pemerintah memberi dukungan.

BACA JUGA:Fitur Menarik Huawei Watch GT 4 untuk Pantau Kesehatan, Apa Saja?

Mereka dapat beradaptasi terhadap perubahan, maka hal ini akan berdampak positif.

Ia menekankan pentingnya membantu individu dalam memperoleh keterampilan baru untuk transisi yang harmonis.

“Perangkat lunak membuat segalanya menjadi lebih produktif. Namun pada akhirnya, anda tahu jika anda membebaskan tenaga kerja manusia, anda dapat membantu orang yang lebih tua dengan baik, dan memiliki ukuran kelas yang kecil,” katanya.

“Anda tahu, permintaan akan tenaga kerja untuk melakukan hal-hal baik masih ada jika anda cocok dengan keterampilan untuk itu,” sambung Gates.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: