Waspada! Gunung Merapi Memuntahkan Awan Panas, Magelang Siaga Banjir Lahar, Masyarakat Diminta Antisipasi

Waspada! Gunung Merapi Memuntahkan Awan Panas, Magelang Siaga Banjir Lahar, Masyarakat Diminta Antisipasi

Waspada! Gunung Merapi Memuntahkan Awan Panas, Magelang Siaga Banjir Lahar, Masyarakat Diminta Antisipasi--X @merapi_uncover

YOGYAKARTA, LINGGAUPOS.CO.ID – Pada Jumat, 8 Desember 2023 Gunung Merapi memuntahkan awan panas guguram yang terjadi sekitar pukul 14.46 WIB.

Informasi tersebut turut dibagikan oleh akun X @merapi_uncover, dan dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Sabtu, 9 Desember 2023.

“Terjadi awan panas guguran di Gunung Merapi tanggal 8 Desember 2023 arah angin ke utara,” terang Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso.

Menurut informasi dari data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) awan panas guguran Gunung Merapu terjadi pada pukul 14.46 WIB.

BACA JUGA:CEK FAKTA: Video Erupsi Gunung Tangkuban Perahu yang Beredar di Facebook

“Masyarakat untuk tidak beraktivitas di daerah potensi bahaya serta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik,” ujarnya.

Hingga pada saat ini, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) masih menetapkan aktivitas Gunung Merapi di level Siaga.

Saat ini potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 kilometer, Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng sejauh maksimal 7 kilometer.

Kemudian, pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 kilometer dan Sungai Gendol 5 kilometer.

BACA JUGA:Gunung Bromo Dinobatkan Sebagai Taman Nasional Tercantik di Dunia 2023, Pesona Bromo yang Tak Tertandingi

Sedangkan lontaran dari material vulkanik apabila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 kilometer dari puncak.

Sebelumnya, BPPTKG juga melaporkan terjadi hujan dengan intensitas tinggi di wilayah puncak Gunung Merapi dan sekitarnya.

Berikut hasil perekaman data seismogram BPPTKG, luncuran APG terjadi beberapa kali, sebagai berikut:

1. Mulai dari pukul 14.49 durasi 360 detik, amplitude maksimal (amak) 73 mm.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: