Semeru Erupsi, 129 Pendaki di Ranu Kumbolo dalam Kondisi Aman

Semeru Erupsi, 129 Pendaki di Ranu Kumbolo dalam Kondisi Aman

Gunung Semeru erupsi pada Rabu 19 November 2025--

LINGGAUPOS.CO.ID - Sebanyak 129 pendaki yang sebelumnya berada di Ranu Kumbolo saat erupsi Gunung Semuru telah bergerak menuju zona aman di Ranupani, pada Kamis, 20 November 2025.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Rudijanta Tjahja Nugraha, memastikan bahwa seluruh pendaki beserta sejumlah orang lainnya yang berkaitan telah dinyatakan dalam kondisi aman. 

Ratusan orang tersebut tidak terdampak erupsi Semeru yang terjadi, Rabu, 19 November 2025 siang. Sebab, material erupsi bergerak ke arah selatan hingga tenggara.

"Sedangkan posisi Ranu Kumbolo berada di sisi utara," jelas Rudijanta kepada awak media, Kamis.

BACA JUGA:Cek Harga Paket WiFi Internet Rakyat, Serta Panduan Mendaftar di Sini

Dia mengatakan, selain 129 orang pendaki yang telah beranjak dari Ranu Kumbolo menuju Ranupani, terdapat puluhan orang lainnya.

Yakni saver, porter, petugas TNBTS, hingga Pendamping Pendakian Gunung Semeru Terdaftar (PPGST).

"Pendakinya 129 orang, kalau total semuanya 187 orang itu dengan saver, petugas TNBTS, porter, dan Pendamping Pendakian Gunung Semeru Terdaftar (PPGST) saat sedang perjalananan menuju Ranupani," kata Rudijanta.

TNBTS juga meminta masyarakat agar mematuhi batasan zona berbahaya yang ditetapkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG).

BACA JUGA:Sebulan Tak Dikasih, Suami di Lubuk Linggau Gelap Mata, Istri Disiram Air Keras

Di lain sisi, Pranata Humas Balai Besar TNBTS, Endrip Wahyutama, menyampaikan bahwa tim Basarnas telah bersiaga di Ranupani untuk menyambut kelompok pendaki dan sejumlah orang lainnya yang turun dari Ranu Kumbolo.

"Evakuasi terkendali dan dikoordinasi oleh petugas (TNBTS) bersama rekan-rekan dari saver serta, aman semuanya," ucap Endrip.

Ia menambahkan bahwa waktu tempuh dari Ranu Kumbolo menuju Ranupani umumnya berada di kisaran 2,5 hingga 4 jam.

"Itu (durasi) perjalanan normal (dari Ranu Kumbolo menuju Ranupani)," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: