Kontroversi Karyawan Ajukan Cuti Melahirkan Berujung PHK, CEO WRP Indonesia Klarifikasi

BACA JUGA:7 Tempat Makan Instagramable di Tugumulyo Musi Rawas, Pilihan Tepat Healing Bersama yang Tersayang

Setelah kasus ini viral di media sosial dan menjadi sorotan dari base terkait forum karyawan, tim PR, dan HRD.

Selain itu banyak juga pertanyaan, mengapa perusahaan yang target pasarnya adalah wanita, malah justru karyawan wanitanya diperlakukan seperti itu.

Pihak WRP tiba-tiba memberikan statement di akun resmi Instagram yang mengatakan mereka telah menunjuk kuasa hukum untuk menyelesaikan kegaduhan yang terjadi.

Selain statement, akun ini juga memposting ucapan klarifikasi dan mengatakan akan melakukan investigasi mengenai kasus yang sedang ramai.

BACA JUGA:Diskon Produk Es Krim di Alfamart Hari Ini, Boba Cuma Rp3 Ribuan

Postingan dari akun resmi Instagram WRP Indonesia ini mendapat banyak komentar negatif dari warganet. Dan banyak yang menuntut permintaan maaf dari pihak perusahaan termasuk CEO nya.

Bukan permintaan maaf yang diberikan malah justru pihak mereka memperpanjang urusan dengan membawa masalah ini ke jalur hukum.

Kemudian Kwik Wan Tien selaku CEO WRP Indonesia akhirnya membuat video permintaan maaf yang diunggah pada 28 November 2023 lalu di akun resmi  Instagram WRP Indonesia.

“Sehubung dengan perbincangan yang cukup ramai di sosial media, pada kesempatan ini, pertama-tama saya ingin menyampaikan permintaan maaf yang setulus-tulusnya kepada karyawan kami,” jelasnya.

BACA JUGA:Menabrak Kucing sampai Mati, Bagaimana Hukumnya

“Kepada seluruh stakeholder, serta masyarakat yang setia mendukung WRP Indonesia. Kami menyadari adanya beberapa langkah  kami yang telah menimbulkan kesalahpahaman dan kegelisahan,” ujar video klarifikasi oleh CEO tersebut.

CEO WRP Indonesia juga mengaku menyesal atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan akan menjadikan hal ini sebagai pembelajaran dan perbaikan kedepannya.

Kwik Wan Tien juga mengatakan pihaknya akan memberi tanggung jawab penuh atas situasi ini dan melakukan perbaikan guna memastikan kesejahteraan karyaan dan para stakeholdernya.

“Semoga hal ini menjadi langkah awal dalam berkembang menjadi lebih baik,” tutup video klarifikasi Kwik Wan Tien.

Sumber: