Penghentian Operasional RS dr Sobirin, Bupati Musi Rawas Sudah Diingatkan Anggota Dewan, Tapi Tetap Ngeyel
Soal penghentian RS dr Sobirin dewan sudah pernah ingatkan. -Edy-linggaupo.co.id
Sebab kata Alamsyah banyak faktor yang harus dipertimbangkan untuk memindahkan Rumah Sakit dr Sobirin ke RS Pangeran M Amin.
Diantaranya pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Musi Rawas dan sekitarnya jadi terhenti.
Padahal bayak pelayan medis yang harus dilakukan rutin oleh masyarakat seperti pelayanan cuci darah.
“Mereka yang rutin cuci darah tidak bisa ditunda,” jelas Alamsyah.
BACA JUGA:Resah Didatangi Oknum LSM, Kepala Sekolah di Lubuklinggau Lapor ke Polisi
Belum lagi kata Alamsyah, banyak tenaga medis baik ASN di RS dr Sobirin.
Artinya tidak ada kegiatan selama RS Pangeran Muhamad Amin belum beroperasi.
Mereka hanya ngantor tapi tidak ada kegiatan.
Nah dengan tidak ada aktivitas itu, maka tunjangan pendapatan ASN akan distop.
BACA JUGA:Resah Didatangi Oknum LSM, Kepala Sekolah di Lubuklinggau Lapor ke Polisi
Dampak lainnya pegawai honor atau non ASN terancam diberhentikan
Menurut Alamsuah, jika semua sudah siap tidak ada masalah memindahkan dari RS dr Sobirin ke RS Pangeran Muhamad Amin.
Karena menurutnya pindah harus ada proses yang siapkan di RS Pangeran Muhamad Amin.
Baru kemudian menghentikan operasi RS dr Sobirin.
BACA JUGA:Daftar Hari Penting di Bulan November 2023, Ternyata Ada Hari Ini di November!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: