Kasie, Bali-nya Lubuklinggau, 11 Menit dari Pusat Kota, Bisa Hanyut Tidak Tenggelam dan Berjemur
Sungai Kasie menjadi Bali-nya Lubuklinggau.-dokumen-linggaupo.co.id
LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.CO.ID – Wisata Sungai Kasie menjadi Bali-nya LUBUKLINGGAU bagi masyarakat. Kok bisa?
Ya, objek wisata ini mengandalkan keindahan Sungai Kasie.
Lokasinya lebih kurang 4,7 KM dari pusat kota bisa ditempuh dalam waktu 11 menit sesuai GPS di Kelurahan Kayuara Kecamatan Lubuklinggau Barat 1.
Sama dengan pantai di Bali. Di objek wisata Sungai Kasie, pengunjung bisa berjemur di areal yang dibuat menyerupai pantai. Bedanya nggak ada ombak seperti di Bali ya.
BACA JUGA:Kisah Asmara Si Pahit Lidah di Lampung dan Lubuklinggau, Terhalang 2 Pendekar
Tapi di objek wisata Sungai Kasie, pengunjung bisa berhanyut di sungai.
Pengelola wisata Sungai Kasie menyediakan ban sebagai alat bantu mengapung untuk berhanyut.
Cukup dengan uang Rp10.000, pengunjung bisa menggunakan ban sepuasnya seharian untuk berhanyut di Sungai Kasie.
Bagaimana untuk anak-anak? Jangan khawatir, bagi keluarga yang mengajak anak-anak, pengelola objek wisata menyediakan kolam buatan yang menyatu dengan sungai. Jarang ditemukan ya?
BACA JUGA:5 Fakta Kenapa Tol Muara Enim-Lubuklinggau-Curup Belum Dibangun, Simak Baik-baik Nomor 3
Pengelola objek wisata menyusun batu kali yang ada di sungai hingga menyerupai kolam renang.
Menariknya lagi, di kolam buatan yang menyatu dengan Sungai Kasie, ada air mancur layaknya waterbom.
Untuk sampai ke Objek Wisata Sungai Kasie, pengunjung bisa menggunakan mobil dan motor.
Tapi jika menggunakan mobil, pengunjung harus memarkirkan di sebarang jembatan gantung sebagai jalur menuju Objek Wisata Sungai Kasie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: