Pemuda ini Bikin Malu Lubuklinggau, Disabilitas Asal Bungo Kok Dibegitukan

BACA JUGA:Dua Emak-emak di Lubuklinggau Jadi Korban Begal, Dikeroyok 6 Pelaku, Honda Beat Baru Beli Raib

Hasil penyelidikan diketahui pelaku adalah Arafi yang merupakan pengamen dan sering menjadi petugas parkir liar di Pasar Inpres.

Selanjutnya Tim Macan Linggau langsung melakukan penangkapan pada Arafi di depan Tugu Bambu Kuning.

“Tersangka dan korban kami konfrontir. Korban pun mengakui pelakunya adalah tersangka,” jelas Kasat Reskrim.

Tersangka Arafi ditambahkan Kasat juga mengakui perbuatannya. Yakni menjambret kantong plastik milik korban Nia.

BACA JUGA:Pengendara Scoppy dari Jambi Dicegat di Jalinsum Muratara, Ternyata ini Penyebabnya

“Arafu melakukan perbuatannya dengan sadar dan memahami perbuatan tersebut salah secara hukum, dilakukannya karena rasa malasnya mencari uang halal, sehingga meniatkan untuk melakukan penjambretan, mencari uang dengan mudah,” jelas Kasat Reskrim.

Selain itu, tersangka juga mengetahui kalau korban seorang disabilitas dengan kekurangannya, yang dianggap keadaan lemah, sehingga tidak akan melakukan perlawanan.

Selain itu, Tim Macan Linggau juga membelikan HP baru untuk korban Nia, sebagai ganti HP miliknya yang dijambret oleh tersangka Arafik. (*)

Sumber: