Pembangunan Konstruksi Jalan Tol Palembang-Betung Agustus 2023 Selesai

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID - Sesuai target pengerjaan pembangunan konstruksi jalan Tol Palembang-Betung paling lambat Agustus 2023 selesai.

Pasalnya, jalan tol Palembang-Betung tersambung juga ke jalan tol Kayu Agung-Palembang-Betung.

Warga dari arah OKI dan sekitarnya akan lebih mudah berpergian menuju Betung Kabupaten Banyuasin.

Cukup lewat jalan tol Palembang-Betung.

BACA JUGA:Pemula Wajib Tahu, ini Syarat dan Cara Membuat SIM A Terbaru 2023

Ada 2 ruas jalan tol Palembang-Betung yang ditargetkan bulan Agustus 2023 ini selesai.

Yakni, jalan tol Kramasan-Musilandas dan jalan tol Musilandas Betung.

Kedua ruas jalan tol ini ditargetkan selesai pada bulan Agustus 2023.

Panjang jalan tol Kramasan-Musilandas mencapai 24,90 Km.

BACA JUGA:Ada Sekda yang Tidak Punya Mobil, Ayo Tebak, Sekda Musi Rawas, Lubuklinggau atau Muratara

Sedangkan panjang jalan tol Musilandas-Betung mencapai 44,29 Km.

Pembangunan jalan tol Palembang-Betung dilakukan oleh PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya).

PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melanjutkan pembangunan jalan tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.765 km. 

Adapun proyek ini telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 117 Tahun 2015 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dalam rangka pengembangan kawasan di Pulau Sumatera.

BACA JUGA:Tol Sumatera Selatan-Bengkulu Beroperasi, Lubuklinggau ke Lampung, Lebih Dekat Lewat Palembang atau Bengkulu?

Kemudian, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 131 Tahun 2022 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 100 Tahun 2014 Tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera.

Direktur Utama Hutama Karya Budi Harto menyampaikan, JTTS merupakan jaringan jalan tol terpanjang di Indonesia.

Dari Banda Aceh hingga Lampung sepanjang 2.765 km.

Terdiri dari 24 ruas jalan tol yang tersebar di Pulau Sumatera.

BACA JUGA:Mobil Siapa yang Paling Mahal, Antara Wali Kota Lubuklinggau dan Bupati Muratara

Pembangunan jalan tol ini ditargetkan selesai pada tahun 2024.

“Kami melaksanakannya dengan dedikasi yang tinggi karena kita tahu tujuan dari infrastruktur yang kita bangun ini untuk apa," ujarnya.

Jalan tol Trans Sumatera merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu proyek infrastruktur yang bersifat strategis meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan di daerah. 

Pembangunan jalan tol adalah upaya pemerintah mewujudkan pembangunan infrastruktur merata di seluruh Indonesia. 

BACA JUGA:Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru Jadi Caleg DPR RI, Bagaimana Pencalonan Gubernur 2024

Dengan begitu, istilah Jawa-sentris akan berganti menjadi Indonesia-sentris.(*)