Tradisi Sambut Tahun Baru Islam, Warga Mataram Musi Rawas Gelar Wayang Kulit Semalam Suntuk

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H disambut warga dengan berbagai cara. 

Di Desa G1 Mataram Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, tradisinya dengan menggelar wayang kulit semalam suntuk.

Kegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan doa bersama Hari Ulang Tahun (HUT) Desa G1 Mataram Ke-85. 

Pangelaran wayang kulit, dilaksanakan di lapangan sepak bola Desa G1 Mataram, Kamis 27 Juli 2023 malam sampai dengan Jumat 28 Juli 2023 dinihari.

BACA JUGA:Warga Musi Rawas Siap-siap Panen Ikan, Sungai Musi Ketubean, di Empat Lawang Sudah

Hadir dalam kegitan tersebut, Wakil Bupati Musi Rawas Hj Suwarti, Camat Tugumulyo, Kapolsek Tugumulyo, Danramil Tugumulyo, Kepala Desa se-Tugumulyo, Tokoh Adat, Tokoh Agama, serta warga masyarakat Desa Mataram.

Wakil Bupati Hj Suwarti mengatakan, sedekah bumi ini merupakan tradisi turun temurun atau warisan budaya nenek moyang khususnya di wilayah Kabupaten Musi Rawas.

Sebagai wujud keharmonisan antara manusia dengan alam. Selain itu, wujud syukur atas karunia Tuhan Yang Maha Esa. 

“Saya berharap pagelaran wayang kulit ini bisa menjadi tontonan dan tuntunan untuk menjaga kerukunan dan kondusifitas daerah, kegiatan ini harus selalu menjaga tradisi budaya dan melestarikannya,” kata Wabup. 

BACA JUGA:Bukan di Lubuklinggau, Ini 6 Lokasi Toman Target Mancing Mania di Musi Rawas - Muratara, Nomor 4 dan 5 Bahaya

Wabup juga menyampaikan apresiasinya dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Mataram atas terselenggaranya kegiatan tersebut dan berharap kegiatan sedekah bumi dan pagelaran kesenian wayang kulit ini untuk terus dilestarikan agar tidak hilang digerus dengan perkembangan zaman. 

Di sisi lain, Wabup juga menyampaikan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas akan selalu mendukung kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pelestarian budaya seperti sedekah bumi dan kegiatan pelestarian budaya lainnya. (*)

Sumber: