Kebakaran Bagunan Sekolah di Translok Muratara Diduga karena Rokok, Begini Penjelasan Polisi
Kebakaran bangunan SMP Translok Desa Pauh Muratara-dokumen-linggaupo.co.id
MURATARA, LINGGAUPOS.CO.ID - Kebakaran hebat terjadi di SMP Terpadu (sebelumnya beritakan SD) Translok Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan.
Kebakaran tersebut terjadi Selasa, 25 Juli 2023 sekira pukul 14.30 WIB.
Kapoles Muratara AKBP Koko Arianto Wardani melalui Kapolsek Rawas Ilir AKP Hendri dan Kasi Humas AKP Baruanto menjelaskan, akibat kebakaran tersebut, kerugian ditaksir lebih kurang Rp300 Juta.
“Sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran dan kerugian diperkirakan sekitar Rp300 Juta,” jelas AKP Hendri, Selasa, 25 Juni 2023 malam.
BACA JUGA:Kasat Reskrim Polres Musi Rawas dan Kapolsek Jayaloka Diganti, ini Sebabnya
Diterangkan AKP Hendri, kebakaran tersebut menghanguskan 3 lokal sekolah terbuat dari kayu. Bangunan tersebut dibangun tahun 2013.
Ditambahkan AKP Hendri, api dipadamkan secara gotong royong oleh masyarakat sekitar sekira pukul 16.30 WIB.
“Bangunan lokal habis terbakar dan api sudah mulai padam,” tegas AKP Hendri.
Sementara itu, dari tayangan video yang beredar di media sosial, kobaran api terlihat membumbung tinggi.
BACA JUGA:Patok Tanda Jalan Tol Banyak Hilang, Lurah dan Dinas PUPR Lubuklinggau Lakukan Pertemuan
Kebakaran ini membuat heboh masyarakat yang berdatangan ke lokasi kejadian.
Dalam video yang beredar, terdengar warga menyebut sejumlah anak-anak berlari dari halaman sekolah.
Anak-anak itu diduga usai merokok di dalam bangunan gedung sekolah. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: