Asal Usul Desa Tanah Periuk Musi Rawas, Berawal dari Perang Saudara, Berebut Lahan Kekuasaan

Asal Usul Desa Tanah Periuk Musi Rawas, Berawal dari Perang Saudara, Berebut Lahan Kekuasaan

Desa Tanah Periuk di Musi Rawas terbentuk dari awal mula perang saudara.-Ilustrasi-LINGGAUPOS.CO.ID

BACA JUGA:Pangsa Pasar Ikan Sungai di Lubuklinggau Menggiurkan, Dijual Rp150 per Kilogram, Tetap Habis

Tidak lama peperangan terjadi, terdengar pekik kematian dari Bering Kecik.Tapi anehnya jasad Bering Kecik tidak diketahui tempatnya.

Dalam teriakannya Bering Kecik bersumpah, rahasia suami jangan semuanya diungkapkan atau diceritakan pada istri.  

Lalu apabila diantara orang yang berasal dari Ulak Kebur Tanjung Kemoneng beristrikan atau bersuamikan orang Lubuk Kupang maka hidupnya tidak akan selamat. 

Nah sumpah tersebut sampai sekarang orang-orang dari kedua belah pihak (Ulak Kabur Tanjung Kemoneng dan Lubuk Kupang) tidak berani melakukannya.

BACA JUGA:Sekda Diusulkan Jadi Pj Wali Kota, di Palembang dan Lubuklinggau, Juga Nama Lainnya

Walaupun ada yang mencoba melaksanakannya menurut mitos mengalami kegagalan alias tidak selamat. 

Setelah mendengar Bering Kecik meninggal, Kedemong meminta Bujang Kurap menyusul kakaknya yang telah meninggal akibat kalah perang. 

Sebelum membangunkan Bujang Kurap, Kademong menyiapkan makanan. 

Karena kaget mendengar kakak kandungnya meniggal dunia dibunuh Depati Jalak Rogong, Bujang Jurap terbang mencari keberadaan jasad Bering Kecik.

BACA JUGA:Hobinya Mengembara, Datang ke Lubuklinggau Bujang Kurap Dikenal Sakti, Terntyata Ini Rahasianya

Padahal kala itu rambut Bujang Kurap panjang hingga Delapan Hasta. Karena terburu-buru Bujang Kurap tidak meggelungkan rambutnya dan salah arah.

Seharusnya dia pergi ke Barat tapi menyimpang ke arah Utara.Sehingga menembus Aur Berduri antara Desa Pedang dan Lubuk Kupang.

Kemudian rambutnya yang panjang sampai Delapan Hasta tersangkut pada Aur Berduri.Lantas Bujang Kurap meninggal dunia tidak bisa tertolong lagi. 

Konon orang menyebutnya kematian Bujang Kurap disebut dengan Mati Kempunan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: