Jalan Tol Betung – Jambi Berubah Trase, Jadi Lebih Panjang, Penyebabnya Persoalan Lahan

Jalan Tol Betung – Jambi Berubah Trase, Jadi Lebih Panjang, Penyebabnya Persoalan Lahan

Tol Trans Sumatera, ruas Betung - Jambi berubah trase-Evan Z-sumaterakekspres.id

PALEMBANG, LINGGAUPOS.CO.ID – Jalan Tol Betung – Jambi berubah trase, jadi lebih panjang, penyebabnya persoalan lahan.

Revisi penentuan lokasi (penlok) trase lahan itu, menyebabkan jalan tol itu, yang semula semula 21,8 kilometer (km), menjadi 23.3 km.

Hal ini seperti dijelaskan Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Provinsi Sumsel, Darma Budhy, dikutip dari sumateraekpres.id, Kamis 22 Juni 2023.

Darma Budhy menjelaskan, revisi penlok dari trase awal agar tidak bersinggungan dengan lahan pertambangan.

BACA JUGA:Ke Palembang Cuma 25 Menit, 6 Juli 2023 Tol Kapal Betung Mulai Beroperasi

“Pada lahan pertambangan itu ada konstruksi tertentu yang tidak boleh ada galian, untuk melindungi batu bara. Jadi trase tol digeser,” jelasnya.

Karena itu, ada pertambahan panjang jalan tol itu 1,5 km. 

Namun ada dampak positif dari pergeseran trase itu. Jumlah timbunan mengalami penyusutan. Kalau menggunakan trase awal butuh timbunan 12,8 juta meter kubik.

Sedangkan dengan revisi trase ini, hanya butuh 3,5 juta meter kubik.

BACA JUGA:Tim Propam Polda Sumsel Turun Tangan, Soal Kanit Paminal Polres Musi Rawas Diduga Bunuh Diri Pakai Pistol

Dengan kata lain, pergeseran trase ini membuat biaya yang dikeluarkan lebih rendah. Secara ekonomis konstruksi pada trase baru ini lebih efektif dan optimal.

“Sebelumnya dana yang dianggarkan untuk tol ini Rp5,7 triliun. Setelah revisi trase, diperkirakan hanya menghabiskan dana sebesar Rp3,1 triliun. 

Penghematan anggaran cukup signifikan,” imbuh Budhy.

Hanya saja, Pemkab Muba selaku pihak yang melakukan penlok mengajukan persyaratan berupa pengeluaran pendapat hukum atau legal opinion.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sumateraekspres.bacakoran.co