Idul Adha 2023 Muhammadiyah Lebih Dahulu, Begini Penjelasan Abdul Mu'ti
Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu’ti memastikan Muhammadiyah memastikan lebaran Idul Adha lebih dahulu dari pemerintah -dokumen-linggaupos.co.id
BACA JUGA:Soal Pemerintah Putuskan Idul Adha pada 18 Juni 2023, Begini Prediksi BRIN Tentang Hilal
Lantaran diprediksi akan terjadi perbedaan, Mu’ti mengusulkan agar pada Rabu, 28 Juni 2023 juga menjadi hari libur nasional.
Muhammadiyah menyarankan pemerintah menetapkan libur nasional Idul Adha 2023 ditambah. Yakni pada Rabu 28 Juni dan Kamis 29 Juni 2023.
Tujuannya agar warga Muhammadiyah dapat melaksanakan salat Id dengan tenang dan khusyuk.
Sementara itu, pemerintah sudah menyepakati dan menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama 2023.
Kesepakatan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) yang telah ditandatangani Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Yakni SKB No.1066 Tahun 2022, No.3 Tahun 2022 dan No.3 Tahun 2022 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2023.
Hal itu diputuskan dalam Rapat Koordinasi Tingkat Menteri Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2023 yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy
Dihadiri Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziyah, dan Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas, di Kantor Kemenko PMK.
"Tahun 2023 telah ditetapkan untuk libur nasional berjumlah 16 hari," ujar Menko PMK saat konferensi pers usai rakor.
Adapun 16 hari libur nasional dimaksud yaitu:
• 1 Januari : Tahun Baru 2023 Masehi
• 22 Januari : Tahun Baru Imlek 2574 Kongzili
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: