Ini Ciri-ciri Terduga Pelaku Penyiraman Air Keras Mantan Kades Tanah Periuk Musi Rawas

Ini Ciri-ciri Terduga Pelaku Penyiraman Air Keras Mantan Kades Tanah Periuk Musi Rawas

Mantan Kades Tanah Periuk Arif Efendi saat menjalani perawatan di RS Siti Aisyah usai disiram air keras oleh OTD.-dokumen-linggaupos.co.id

MUSI RAWAS, LINGGAUPOS.CO.ID – Mantan Kepala Desa (Kades) Tanah Periuk Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas, Arif Efendi, hingga Jumat, 10 Februari 2023  masih menjalani perawatan intensif. 

Arif Efendi sebelumnya menjadi korban penyiraman air keras oleh orang tidak dikenal pada saat pulang dari sawah, Kamis, 9 Februari 2023 sekira pukul 17.30 WIB. 

Lokasinya di jalan poros Lubuklinggau-Tugumulyo  Desa Tanah Periuk Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas.  

Saat dikonfirmasi LINGGAUPOS.CO.ID, korban mengaku terduga penyiraman air keras terhadap dirinya berjumlah dua orang.

BACA JUGA:Mantan Kades Tanah Periuk Disiram Air Keras, Berikut Penjelasan Polres Musi Rawas  

Terduga pelaku memiliki ciri-ciri menggunakan sepeda motor Mio Sporty warna hijau dengan knalpon racing. 

“Orang dua pakai motor Mio Sporty knalpon racing ngarah ke atas, bodinya warna hijau,” cerita Arif saat ditemui di RS Siti Aisyah Lubuklinggau, Jumat, 10 Februari 2023.   

Arif menceritakan kronologis kejadian sore itu dirinya dari sawah berniat pulang ke rumah ke arah Simpang Peruk. 

Saat melintasi di Jalan Poros Lubuklinggau-Tugumulyo Desa Tanah Periuk (antara Gubung Makan Mang Eking-Desa Tanah Periuk), korban dibuntuti dua orang menggunakan sepeda motor Yahaha Mio Sporty. 

BACA JUGA:Sederet Kasus di Tanah Periuk Musi Rawas, Mulai dari Penggerebekan Narkoba hingga Penyiraman Air Keras

Korban tidak menyangka dua orang tersebut akan berniat jahat menyiramkan air keras ke bagian tubuhnya. 

Awalnya korban mengira cairan yang disiramkan dua terduka pelaku merupakan minuman kemasan.

Korban sempat mengejar kedua orang tersebut menggunakan sepeda motor.  

“Pas lagi ngejer orang itu, badan aku panas, aku berenti langsung buka baju masuk ke parit,” cerita Arif Efendi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: