Bikin Bangga, Bola Piala Dunia 2022 Ternyata Buatan Madiun Jawa Timur
Bola piala dunia Al Rihla produksi Madiun, Jawa Timur --
BACA JUGA:UMP Sumsel 2023 Maksimal Rp 3.458.890,6, Keputusan Ada Ditangan Gubermur
Al Rihla dibuat dengan teknologi tinggi yang berfokus pada kecepatan sehingga bola bisa bergerak lebih cepat dengan akurasi dan stabilitas yang juga sudah diukur.
Ada dua desain teknologi baru yang digunakan. Yakni CTR-CORE dan Speedshell.
CTR-CORE adalah bagian inti bola yang inovatif didesain untuk meningkatkan akurasi dan konsistensi, mendukung permainan yang cepat dan tepat dengan retensi bentuk dan udara yang maksimum.
2. Desain Bola Al Rihla
BACA JUGA:Kumpulan Pengabdi
Lalu desain bola Al Rihla itu sendiri terinspirasi oleh desain panel perahu tradisional Dhow dan memiliki pola solid biru, merah, dan kuning, yang mewakili lanskap di Doha, Qatar.
Selain itu, Al Rihla adalah bola Piala Dunia pertama yang dibuat secara eksklusif dengan tinta dan lem berbahan dasar air.
Direktur Pemasaran FIFA, Jean-François Pathy, mengatakan Al Rihla merupakan bola pertandingan resmi yang menakjubkan, ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta berkualitas tinggi yang diprakarsai oleh Adidas.
“Yang akan dinikmati oleh para bintang yang tampil di puncak permainan mereka di panggung terbesar dunia di Qatar, serta pemain sepak bola di mana pun,” kata Pathy.
BACA JUGA:Kasihan, Warga Muratara Harus Lewati Jalan Rusak Hingga 2024
3. Memiliki Keunggulan Akurasi Terbaik
Selain diklaim sebagai bola tercepat dari edisi-edisi Piala Dunia sebelumnya, Adidas juga menyebut kalau Al Rihla memiliki akurasi terbaik.
Franziska Loeffelmann, direktur Football Graphics and Hardwear di Adidas menjelaskan permainan sepak bola akan menjadi lebih cepat, akurasi tepat dan statabilitas bola di udara menjadi sangat penting.
“Desain Al Rihla membuat bola mampu menjaga stabilitas saat berada di udara,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: