Korban Tewas Sekeluarga yang Diinformasikan Kelaparan, Diduga Diracun

BACA JUGA:Mau Mengucapkan Hari Ayah Nasional, Lebih Keren Pakai 28 Twibbon ini

Adik ipar mendiang Margareta, Handoyo (64) juga mengaku heran atas kematian 4 anggota keluarganya di Kalideres ini.

Jika kelaparan, korban dapat menghubungi sanak saudaranya.

Ia mengaku kaget mendengar kabar kematian dari adik iparnya itu.

“Kita justru kaget ya kalau memang dia tidak mampu kenapa dia tidak menghubungi saudara atau mungkin minta tolong tetangga,” katanya.

BACA JUGA:Waduh! Wanita Kebaya Merah Dikabarkan Pasien RSJ, Diduga Alami Kepribadian Ganda?

“Tapi tidak ada sama sekali, sehingga kita juga kaget baru tahu kalau sampai begitu parahnya,” kata Handoyo lagi.

Keluarga korban lainnya, Ris Astuti (64) meragukan dugaan keluarganya meninggal lantaran kelaparan.

“Kecil sih kalau menurut saya ya. Ini rada aneh juga sih saya juga bingung, misalnya kalau dia lapar, enggak ada makanan atau kurang buat makan, kan dia bisa menghubungi kita,” kata Ris Astuti kepada wartawan.

Selain itu, ia juga menyampaikan, bahwa kondisi ekonomi empat korban dalam kondisi yang cukup. Dan selama ini tidak ada keluhan sama sekali kepada mereka.

BACA JUGA:Alex Marquez: Lega Tinggalkan Honda

Sementara salah seorang tetangga korban, Kelvin, menyebut, sebelum benar-benar tertutup, korban sempat memiliki kendaraan roda empat dan roda dua yang sering terparkir di garasi rumah mereka.

Awalnya mobil Honda CRV kemudian ganti ke Honda Brio, lalu tidak terlihat lagi. Begitu juga kendaraan roda dua, sebelumnya memiliki motor dan sekarang tidak ada lagi.

“Ada mobil kan sama motor matic dulu sekarang gak ada sama sekali. CRV ganti Brio, terus sudah lama nggak ada, motornya juga nggak ada,” ungkap Kelvin salah satu tetangga 4 korban tewas di Perumahan Citra Garden Kalideres, Jakbar. (*)

Sumber: pojoksatu.id