Pecco Ingatkan Quartararo : "Saya Menang 6 Kali Bukan Berkat Team Order"

Pecco Ingatkan Quartararo :

Pecco Bagnaia.-foto : twitter Pecco Bagnaia-

LINGGAUPOS.CO.ID - Menjelang MotoGP Australia di Phillip Island pada 14-16 Oktober 2022, Quartararo masih ada di puncak klasemen dengan 219 poin. Namun, Bagnaia hanya 2 poin di belakangnya. 

Selain keduanya, Aleix Espargaro, Enea Bastianini, Jack Miller, Brad Binder, dan Johann Zarco juga masih punya kans juara secara matematis.

BACA JUGA:Shin Tae-yong :

Sejak Seri San Marino, Bagnaia pun menjadi sorotan karena Ducati mulai meminta tujuh pembalapnya yang lain untuk tak agresif ketika berduel dengan Bagnaia. Hal ini pun memunculkan spekulasi bahwa Ducati telah menurunkan team order kepada mereka demi membantu Bagnaia merebut gelar dunia.

Pembalap Ducati Lenovo Team, Francesco Bagnaia, memberikan peringatan kepada Fabio Quatararo soal potensinya merebut gelar dunia MotoGP 2022. Ia mengingatkan bahwa enam kemenangannya musim ini bukan berkat team order. Jadi, dengan atau tanpa bantuan, ia juga bisa menyabet mahkota juara.

BACA JUGA:Alex Marquez : Tak Sabar ke Ducati

 

 

Team Order Lebih Baik Diterapkan di 2 Seri Terakhir

Ducati sendiri memiliki delapan rider yang semuanya tampil garang dan sebagian besar konsisten bertarung di depan. Alhasil, bala bantuan untuk 'Pecco' lebih besar. Di lain sisi, Quartararo tak memiliki situasi istimewa macam ini. Pasalnya, para rider Yamaha yang lain tak kompetitif, sehingga sulit menjalankan team order.

Namun, lewat Crash.net, Bagnaia yakin ia bisa juara tanpa team order. "Saya tahu potensi saya. Dalam dua balapan terakhir, beberapa bantuan bakal menguntungkan. Namun, saya enam kali menang karena saya yang terkuat, bukan karena orang membiarkan saya menyalip. Team order memang bagus, tapi tidak untuk sekarang," ujarnya.

BACA JUGA:Tragedi Kanjuruhan : Korban Jiwa ke-132 Meninggal Karena Gagal Napas Akut

Anak didik Valentino Rossi ini juga yakin momentumnya jauh lebih baik dari Quartararo. Bagnaia menyatakan bahwa dirinya tak pernah mengalami masalah berarti ketika mengendarai Desmosedici, sementara Quartararo terus-terusan kesulitan dengan YZR-M1 yang sulit diajak menyalip, terutama dalam cuaca dingin dan basah.

Situasi Bagnaia Lebih Baik dari Quartararo-Espargaro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: