Harga Cabai Meroket, Petani Dadakan Untung

Harga Cabai Meroket, Petani Dadakan Untung

LINGGAUPOS CO ID Harga cabai terus meroket jelang bulan Ramandan kini harga cabai keritng di pasar lebih dari Rp 50ribu per kilogram Hal itu Menjadi berkah tersendiri bagi petani cabai Seperti dirasakan Eko 43 petani cabai merah keriting warga Kelurahan Eka Marga Lubuklinggau Selatan II Kota Lubuklinggau Sumsel Dia memiliki Kebun cabai setengah hektar lebih dikit Terdapat sekitar 7 000 batang tanaman cabai di lahannya itu Umur cabainya hampir 5 bulan hingga sekarang sudah 14 kali panen Selama lima bulan itu Eko sudah memperoleh omset hingga Rp 200 an juta Padahal modal awal untuk mulai menanam lebih kurang Rp 30 juta saja Satu kali panen hasil yang didapat rata rata 600 kilogram kata Eko saat ditemui di kebun cabai yang tidak jauh dari rumahnya Omset memang tergantung hasil panen dan harga cabai Namuan omset rata rata yang ia peroleh rata rata Rp 15 juta per satu kali panen Dia menjelaskan baru kali ini menanam cabai dilahanya itu Sebelumnya dia adalah pembudidaya ikan nila Dia mulai beralih menanam cabai pasca pengeringan Daerah Irigasi DI Kelingi Tugumulyo tahun lalu Saat panen cabai dia memperkerjakan 6 orang untuk memanen Gaji karyawannya Rp70 ribu per hari Dalam satu lahan ini dua hari selesai panen Tiga hari berikutnya mulai panen lagi Kita jualnya ke tengkulak dari Pasar Satelit Lubuklinggau Mereka ambil sendiri di kebun Berapapun yang kita punya tengkulak sanggup membeli ujarnya Dikatakannya harganya saat ini di tingkat petani sudah Rp40 000 per kilogram Di Pasar saat ini kabarnya sudah capai harga Rp57 ribu per kilogram Itu untuk jenis cabai keriting Tapi untuk jenis cabai setan sekarang sudah Rp70 ribu per kilogram ujarnya Dia menuturkan harga mulai naik beberapa hari terakhir Naik bertahap Sebelumnya pernah Rp20 ribu saja per kilogram Yang menentukan harga adalah tengkulak itu sendiri Mereka berlomba lomba mencari cabai Dia tentu jual kepada penawaran harga tertinggi Kalau sekarang harga lebih tinggi jadi Alhamdulillah lebih menguntungkan dibanding budidaya ikan dulu katanya Dia mengatakan dibanding pelihara ikan kebun capai lebih ribet Penyemprotan harus rutin kalau dak rutin bisa gagal Kalau tidak tanaman cabai akan diserang hama Hama lalat buah dan juga hama ulat Penyemprotan ini sangat penting Kalau tidak semprot bisa gagal panen Daun jadi keriting buah busuk Batang tidak tahan lama Perawatan lainya pemupukan Kalau pupuk itu setidaknya 20 hari sekali katanya Berkebun cabai katanya hasil setiap kali panen tidak selalu sama Memang panen pertama hingga ke 11 hasil panen selalu meningkat panen ke 12 dan seterusnya hasil mulai nurun Satu periode tanam sekitar 25 kali panen Setelah itu batang mulai mati Harus ditanam ulang pungkasnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: