Naik Hampir 2 Kali Lipat, BNI Salurkan 25.000 Unit KPR FLPP untuk Keluarga Indonesia di 2025

LINGGAUPOS.CO.ID - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin kolaborasi dengan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (Kemen PKP) dan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) dalam mensukseskan Program 3 Juta Rumah, yang merupakan inisiatif pemerintah untuk mengatasi backlog perumahan nasional, terutama bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). 

Lewat Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani bersama antara BNI, Kemen PKP RI, dan BP Tapera pada Rabu 23 Juli 2025 di Lantai 25 Gr@ha BNI, Jakarta.

Branch Manager M Adhi Pratama foto bersama developer usai menyerahkan simbolis piagam penghargaan pada Akad massal 779 KPR Sejahtera FLPP BNI di Grand Zuri Hotel Lubuk Linggau, Rabu 23 Juli 2025 -foto: agungperdana.linggaupos.co.id-

BNI diberikan kepercayaan menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) untuk 25.000 unit pada tahun 2025. Angka tersebut naik signifikan dari kuota awal sebesar 10.750 unit. 

Menteri PKP RI Maruarar Sirait atau yang akrab disapa Menteri Ara tersebut menyampaikan apresiasinya kepada BNI atas dukungan konkret yang diberikan. 

BACA JUGA:12 Kelompok Tani di Musi Rawas Terima Bantuan Alsintan Traktor Roda 4, Ini Pesan Bupati Hj Ratna Machmud

"Hari ini, 779 debitur telah melaksanakan akad massal KPR subsidi. Ini bukan sekadar angka, tetapi wajah-wajah keluarga yang akan memiliki tempat tinggal layak," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho juga mengapresiasi kontribusi aktif BNI dalam menyalurkan KPR subsidi. "Hingga hari ini, BNI telah menyalurkan sebanyak 6.025 unit KPR FLPP dengan nilai mencapai Rp759,57 miliar," ungkap Heru.

"Dengan kuota penyaluran FLPP yang diberikan sebanyak 25.000 unit, BNI tercatat berkontribusi sebesar 7,14 persen dari total kuota nasional. Hal ini menjadi bukti kepercayaan pemerintah kepada BNI dalam mendukung program prioritas yang berdampak langsung bagi masyarakat," kata Putrama dalam keterangan tertulis.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan penandatanganan MoU, BNI juga menggelar akad kredit massal secara hybrid yang melibatkan total 779 debitur. 

BACA JUGA:Korban Tewas Ditabrak Kereta Api di Lubuk Linggau Anak Laki-laki Satu-satunya, Hendak ke Rumah Teman

Sebanyak 7 masyarakat umum di antaranya mengikuti secara langsung di lokasi acara, Sementara ratusan lainnya mengikuti secara daring dari berbagai wilayah.

Melalui kerja sama ini, BNI tidak hanya menunjukkan komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah, tetapi juga menghadirkan solusi keuangan yang nyata dan berdampak langsung bagi masyarakat. 

"Seluruh langkah ini merupakan bagian dari upaya kolektif untuk mewujudkan mimpi banyak keluarga Indonesia memiliki rumah sendiri, dan pada saat yang sama memperkuat pondasi pembangunan nasional di bidang perumahan," imbuh Putrama.

Sumber: