LINGGAUPOS.CO.ID – Naas dialami seorang pedagang donat, sepeda motor bersama dagangannya nyemplung ke galian drainase di RT.2 Kelurahan Taba Jemekeh Kecamatan Lubuk Linggau Timur I.
Tepatnya di jalan menuju Puskesmas Citra Medika, Kota Lubuk Linggau Provinsi Sumatera Selatan, pada Senin 16 Desember 2024 pagi.
Sepeda motor yang nyemplung ke galian irigasi yakni jenis Honda Beat warna hitam BG 5973 HAF.
Menurut warga setempat, saat itu penjual donat tersebut mengendarai sepeda motor Honda Beat membawa barang dagangannya.
BACA JUGA:Polisi Amankan Angkot yang Tabrak Lari Pasutri di Lubuk Linggau, Sopir Diminta Menyerahkan Diri
Kemudian melintas di atas jembatan darurat berupa papan disusun, melintas di atas jembatan tersebut.
“Mamang Donat yang jatuh. Termasuk jualannya jatuh, jadi batal jualan,” jelas salah seorang warga setempat.
Sepeda motor pedagang donat yang nyemplung ke galian irigasi di Lubuk Linggau--
Warga yang juga berjualan di tepi jalan tersebut, juga menyesalkan pembanguna drainase ini. “Seharusnya diselesaikan dahulu yang disana, baru ke sini,” jelasnya.
Menurutnya pembangunan lambat, karena setelah digali, namun tidak langsung dibangun.
BACA JUGA:Tragedi Bus Putra Rafflesia Masuk Jurang di Lampung Hingga Terbakar, Berikut Korban Jiwanya
Berkaitan dengan kondisi ini, aktivis Andy Lala menyatakan kondisi ini preseden buruk dalam pembangunan.
“Kontraktor tidak manusiawi dan tidak memperhatikan dampak rakyat sekitar. Main bangun saja, tapi tidak memperhatikan lingkungan,” kata Andy Lala kepada LINGGAUPOS.CO.ID.
Karena itulah, Andy meminta kepada Pj Wali Kota Lubuk Linggau dan dinas terkait, untuk memberikan sanksi kepada kontraktor tersebut.
Ia juga meminta agar segera dibangun jembatan yang layak, agar pengendara tidak lagi terganggu dengan pembangunan tersebut. Apalagi menurut Andy Lala lalulintas di jalur tersebut cukup padat.