Ayah di Palembang Lapor Anak Kandung Ke Polisi, Sering Dianiaya

Sabtu 14-09-2024,16:02 WIB
Reporter : Endah Sari
Editor : M Raihan Putra

LINGGAUPOS.CO.ID - Seorang ayah di Palembang, Provinsi Sumatera Selatana bernama Abu Bakar (60) laporkan anak kandung sendiri ke polisi. Sudah tak tahan sering dianiaya.

Tak tahan sering menjadi korban penganiayaan anak sendiri, Abu Bakar akhirnya nekat melaporkan anak kandungnya  berinisial R (28) ke polisi.

Abu Bakar mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SKPT) Polrestabes Palembang karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tang seriang dialaminya.

Pria lanjut usia tersebut merasa tak tahan dengan perlakuan anaknya yang telah berulang kali melakukan tindakan kekerasan hingga menyebabkan luka pada tubuhnya.

BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi, Ribuan Jamaah Hadiri Tabligh Akbar di Pondok Pesantren Mazro'illah Lubuk Linggau

Diungkapkan Abu Bakar, anak semata wayangnya itu sudah melakukan penganiayaan sebanayk 7 kali terhadap dirinya.

Peristiwa penganiayaan itu sendiri terjadi di rumahnya  yang berada di Jalan Dwikora II, Kelurahan Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.

Penganiayaan yang dialaminya terakhir kali terjadi pada 11 September 2024, dini hari sekitar pukul 05.30 WIB.

Kerap Dipukuli Anak Karena Tak Diberi Uang

BACA JUGA:Resmi Rilis, Redmi 14R 5G jadi HP Murah Rp2 Jutaan yang Tawarkan Snapdragon 4 Gen 2

Abu mengatakan bahwa anaknya itu sering kali memukuli dirinya karena tak diberi uang jajan, 

“Anak saya minta uang terus, tiap gak dikasih selalu aniaya saya. Sebelumnya sudah 6 kali (dianiaya),” ungkapnya, dikutip LINGGAUPOS.CO.ID pada Sabtu 14 September 2024.

Lebiha lanjut, Abu Bakar mengatakan bahwa anaknya tersebut tidak bekerja keras dan terus memianta uang kepadanya.

Namun, tindakan sang anak saat tak diberi uang kerap kali diluar kendali, karena keinginannya tersebut tak dipenuhi sang Ayah pun jadi korban dari tindakan agresifnya.

BACA JUGA:Pastikan Tak Ada Barang Terlarang, Lapas Lubuk Linggau Lakukan Razia Kamar Hunian Warga Binaan

Kategori :