Membuktikan semangat Nyimas itu. Ternyata benar. Galeri foto di DBL Play menunjukkan ada foto Nyimas di tribun penonton saat SMA BSI main.
“Pokoknya ada emak-emak di tribun saat BSI main, harusnya di situ ada saya,” candanya.
Perjuangan Nyimas sampai di venue DBL Palembang tidaklah mudah.
Apalagi rumahnya di selatan Palembang. Tepatnya di Perumnas Sako. Sementara venue DBL Palembang di Jakabaring Sport Center. Ada di sisi utara Palembang.
Jarak dua lokasi itu sekitar 13 kilo. “Kadang kalau ada tumbangan mobil, saya pasti bawa kursi roda. Tapi kalau harus naik motor ya dipapah,” cerita Nyimas.
Dari tak pernah absen menyemangati Anggun
BACA JUGA:Besok Diluncurkan, HP Realme C61 Tawarkan Harga Mulai Rp1 Jutaan, Begini Spesifikasinya
Hidup-Mati Demi Zaki
Kata di atas tepat untuk menggambarkan betapa besar sayangnya Nyimas pada anak cowok semata wayangnya, Zaki.
Zaki merupakan anak kedua dari pasangan Nyimas Dewi Arimbi dan Muhammad. Pasutri itu sama-sama berasal dari Palembang.
Zaki punya kakak perempuan. Namanya Aisya Aulia. Mereka berdua terpaut hampir 6 tahun.
BACA JUGA:Waduh! WhatsApp Bakal Blokir 47 HP Android dan iPhone Tahun Ini, Buruan Cek Daftarnya
Pada awal 2009, pasangan Muhammad dan Nyimas mendapatkan berkah. Nyimas hamil anak kedua.
Namun cobaan berat dirasakan pasangan ini menjelang kelahiran Zaki pada November 2009. Nyimas mengalami hipertensi. Kondisi itu sangat rawan untuk kehamilan dan persalinannya.
Cobaan itu dilalaui Nyimas dengan tabah. Ia terus berdoa agar sang buah hati bisa dilahirkan dengan selamat dan normal.