Ketika itu pengurus masjid akan mengganti Jam Digital yang rusak akibat disambar petir saat turun hujan.
BACA JUGA:Geger, Siswi SMA di Pagar Alam, Sumatera Selatan Ngaku Jadi Korban Pencabulan Guru
BACA JUGA:Harga Pangan Eceran di Sumatera Selatan Juni 2024, Dari Cabe, Bawang Hingga Beras Naik Turun
“Melihat beberapa butir peluru kecil bertaburan, diduga jenis peluru tersebut dari senjata angin,” tegas AKP Hendrawan.
Atas kejadian tersebut kata AKP Hendrawan, pengurus Masjid Nurul Hidayah Lubuk Linggau dan masyarakat sekitar merasa resah.
Kasus penembakan TOA Masjid Nurul Hidayah ini langsung dilaporkan warga ke Polres Lubuk Linggau untuk diproses sesuai hukum yang berlaku. (*)
Dapatkan update berita LINGGAUPOS.CO.ID di platform media sosial, dengan klik LINK INI